KSP: Pembangunan Infrastruktur Bantu Pulihkan Ekonomi
- ANTARA FOTO/Hafidz Mubarak A
VIVA – Pihak Kantor Staf Presiden atau KSP memastikan bahwa Presiden Joko Widodo masih menjadikan proyek infrastruktur terutama yang masuk dalam Proyek Strategis Nasional (PSN) sebagai prioritas. Proyek ini tetap harus dijalankan meskipun di masa pandemi COVID-19.
Deputi I Kepala Staf Kepresidenan, Febry Calvin Tetelepta menegaskan, instruksi atas penyelesaian proyek-proyek infrastruktur nasional ini sebelumnya juga telah diutarakan dengan sangat serius oleh Presiden Jokowi.
"Kami sampaikan bahwa selain upaya mengatasi pandemi COVID-19, pembangunan infrastruktur tetap menjadi prioritas dan akan tetap dilanjutkan sebagai upaya untuk membantu pemulihan ekonomi nasional," kata Febry dalam telekonferensi di acara 'Perkembangan Pembangunan Infrastruktur di Masa Pandemi', Selasa 27 April 2021.
Baca juga: Munarman Ditangkap, Eks Markas FPI di Petamburan Digeledah
Meski hal tersebut berulang kali dikatakan oleh Presiden Jokowi secara serius, namun Febry juga mengingatkan bahwa APBN saat ini juga sedang terkontraksi akibat pandemi COVID-19.
Hal itu tak pelak menyebabkan terjadinya refocusing dan realokasi anggaran besar-besaran guna menangani permasalahan kesehatan, sehingga pemerintah sangat perlu mengoptimalkan anggaran yang tersedia.
"Yakni untuk menentukan prioritas yang lebih baik, agar kita juga bisa tetap melangsungkan pembangunan infrastruktur secara baik," ujar Febry.
Dia menekankan, pembangunan infrastruktur yang mendapatkan prioritas utama dalam masa pandemi COVID-19 ini, adalah pembangunan infrastruktur yang dapat memberikan dampak langsung dan segera pada pemulihan ekonomi nasional guna meningkatkan kesejahteraan rakyat
Sebab, lanjut Febry, sebagaimana diketahui bahwa dalam upaya pemulihan ekonomi nasional seperti saat ini, peran infrastruktur seperti misalnya melalui program semacam Padat Karya dan lain-lain dinilai sangat penting sekali untuk direalisasikan.
Bentuk keseriusan lain dari Presiden Jokowi dalam pembangunan infrastruktur, adalah ditetapkannya berbagai proyek prioritas sebagai major project dan proyek strategis nasional (PSN). Karena, PSN adalah proyek proyek yang mendapatkan perhatian khusus dari Presiden Jokowi, dan harus dapat diselesaikan paling lambat pada tahun 2024 saat masa jabatan Jokowi-Ma'ruf Amin berakhir.
"Karena program-program yang masuk dalam PSN harus selesai sebelum Presiden Jokowi dan Wakil Presiden Ma'ruf Amin menyelesaikan tanggung jawabnya, dalam batas waktu kepemimpinan pada 20 Oktober 2024 yang akan datang," ujarnya.