Daftar 10 CEO dengan Gaji Fantastis, Naik Saat Pandemi COVID-19

Chad Richison, CEO Paycom
Sumber :
  • new york times

VIVA – Saat banyak para pegawai dan keluarganya yang terdampak terjangan pandemi COVID-19, ternyata masih banyak pelaku bisnis di beberapa perusahaan yang gajinya masih sangat fantastis. Nah kali ini redaksi mencoba merangkum 10 Chief Executive Officer (CEO) di Amerika Serikat dengan gaji atau bayaran paling fantastis sepanjang tahun pandemi 2020 lalu.

Khalid Akui Dirinya Gay setelah Foto Pribadi Tersebar di Media Sosial

Ya, di balik banyaknya perusahaan AS yang 'goyang' karena hantaman pandemi COVID-19, beberapa CEO-nya justru menerima bayaran yang meningkat dibanding tahun sebelumnya. Adalah New York Times yang ikut mengabarkan 10 CEO di Amerika Serikat yang memiliki gaji super fantastis bahkan tampak ‘bahagia’ saat ekonomi dunia carut marut karena COVID-19.

Fakta menarik ini juga sesuai dengan klaim atau tudingan salah seorang Senator Amerika Serikat, Elizabeth Warren. Ia menuding justru tak sedikit kalangan yang justru menerima bayaran lebih saat dunia dihantam pandemi. "Banyak CEO yang justru meningkat profitabilitasnya dengan cara memberhentikan para pekerjanya," kata Elizabeth.

Menko Airlangga: Indonesia Siap Mengakselerasi Pertumbuhan Ekonomi dan Investasi Berkelanjutan dari Amerika Serikat

Nah, berikut 10 CEO dengan gaji fantastis selama 2020 seperti dilansir New York Times:

  1. Robert Bakish - ViacomCBS
Anggota Kongres Sebut AS Sudah Bantu Israel Senilai Rp286 Triliun dalam Bentuk Senjata

Menjabat sebagai CEO ViacomCBS, Robert Bakish total mengantongi gaji hampir 39 juta dollar AS atau setara lebih dari Rp564,8 miliar dalam setahun. Pendapatannya itu membuat Bakish menduduki posisi ke-10 CEO dengan gaji tertinggi di dunia.

  1.  Ted Sarandos - Netflix

Ted Sarandos yang menjabat sebagai co-chief executive officer dan chief content officer di perusahaan dengan platform streaming online tersebut membuatnya menerima kompensasi sebesar 39,32 juta dollar AS atau setara hampir Rp570 miliar selama setahun di 2020 lalu. 

  1.  Reed Hastings - Netflix

Reed Hastings yang juga berada di perusahaan yang sama dengan Ted Sarandos lebih fantastis bayarannya. Jabatannya sebagai second co-founder, chairman, dan co-chief executive officer di Netflix membuatnya dibayar sebesar 43,23 juta dollar AS atau setara hampir Rp626 miliar di 2020.

  1.  Gregory Maffei - Formula 1

Kompensasi Gregory Maffei di 2020 mencapai 47,12 juta dollar AS atau setara lebih dari Rp682 miliar. Bayaran fantastisnya di Formula 1 itu menempatkan Maffei berada di posisi ke-7 dalam daftar CEO dengan gaji tertinggi.

  1. Mike Sievert - T-Mobile

President dan CEO of T-Mobile ini memiliki gaji bersih sebesar 54,91 juta dollar AS sepanjang tahun 2020 lalu. Jika dalam mata uang Indonesia, Sievert mengantongi bayaran lebih dari Rp795 miliar sepanjang tahun lalu. Ia harus puas di posisi ke-6 dalam daftar ini.

  1. Chris Nassetta - Hilton

President dan CEO Hilton ini menerima kompensasi sebesar $55,87 juta sepanjang 2020 lalu atau setara Rp809 miliar. Menariknya, kompensasi yang diterimanya ini meningkat meski faktanya perusahaannya mengalami kerugian besar selama pandemi di 2020. Kerugian yang dialami raksasa hotel mewah ini mencapai $720 juta. 

  1. Larry Culp - General Electric

Larry Culp menjabat sebagai chairman dan CEO General Electric sejak Oktober 2018. Dan di tahun pandemi 2020, bayarannya justru meningkat dan menempatkan dirinya di posisi ke-4 dalam daftar CEO dengan gaji tertinggi di dunia. Total ia menerima kompensasi sebesar $73,19 juta atau setara Rp1 triliun lebih sepanjang 2020.

  1. John Legere - T-Mobile

John Legere tercatat menerima bayaran sebesar $137,20 juta atau setara Rp1,98 triliun dalam setahun di 2020. Bayaran fantastis ini membuat pria kelahiran 4 Juni 1958 ini berada di posisi ke-3 dalam daftar CEO dengan gaji fantastis di Amerika Serikat.

  1.  Amir Dan Rubin - 1Life Healthcare

CEO dan Presiden perusahaan kesehatan 1Life Healthcare ini juga menerima bayaran fantastis sekitar 200 juta dollar AS di 2020 lalu. Angka itu setara Rp2,89 triliun sepanjang pandemi 2020. Bayaran itu naik dari bayaran tahun sebelumnya sebelum pandemi dimana di 2019 tercatat ia menerima bayaran $199 juta.

  1. Chad Richison - Paycom

CEO dengan bayaran tertinggi di Negeri Paman Sam jatuh pada pria kelahiran Oklahoma ini. Chad Richison menempati posisi teratas dengan bayaran di 2020 sebesar $211,13 juta atau setara Rp3 triliun lebih.

VIVA Militer: Pangkalan Angkatan Bersenjata Amerika Serikat

Rudal Misterius Hantam Pangkalan Tempur Amerika

Belum diketahui siapa yang bertanggung jawab.

img_title
VIVA.co.id
26 November 2024