Gubernur BI Dorong Perbankan Turunkan Bunga Kredit bagi UMKM

Gubernur Bank Indonesia (BI), Perry Warjiyo
Sumber :
  • ANTARA FOTO/Galih Pradipta

VIVA – Gubernur Bank Indonesia (BI), Perry Warjiyo mengatakan, BI akan terus mendorong para pihak perbankan untuk menyalurkan kredit, sambil menurunkan bunga kredit mereka bagi para pelaku usaha mikro, kecil, dan menengah (UMKM). Hal ini penting agar bisa ikut mendorong program pemulihan ekonomi nasional.

Gubernur BI Revisi Proyeksi Pertumbuhan Ekonomi 2026

Perry mengaku, BI pun memiliki sejumlah arahan utama yang dimaksudkan untuk ikut mendorong upaya memulihkan UMKM, usai diterjang pandemi COVID-19.

"Kita harus bersama-sama memberikan dukungan dari sektor perbankan, dalam menyalurkan kredit dan menurunkan suku bunga kredit (bagi para UMKM)," kata Perry dalam telekonferensi di acara 'Opening BCA UMKM Fest', Kamis 15 April 2021. 

Presiden Prabowo: Kita Harus Jaga Uang Rakyat, Ini Darah Keringat Masyarakat Indonesia

Selanjutnya, Perry mendorong agar pihak perbankan juga bisa bersinergi dan saling bergotong royong dalam upaya pembinaan dan pemberdayaan para pelaku UMKM, guna meningkatkan daya saing mereka agar bisa lebih kompeten bersaing di pasaran.

Ia juga menekankan, upaya digitalisasi di berbagai aspek bisnis UMKM tersebut. Seperti digitalisasi sistem pembayaran, digitalisasi perbankan, dan digitalisasi UMKM.

Kata Gubernur BI soal Peluang Turunkan Suku Bunga: Dulu Agak Lebar, Sekarang Terbatas

Terakhir, lanjut Perry, semua pihak dan stakeholder terkait lainnya harus sama-sama berkolaborasi dan berkomitmen untuk terus mendukung program Gerakan Nasional Bangga Buatan Indonesia (Gernas BBI), yang telah digadang-gadang oleh pemerintah sejak beberapa waktu lalu.

"Karenanya, marilah kita semua menjadi panutan (dengan cara) membeli produk dalam negeri," ujarnya.

Diketahui, sejak Januari 2020 hingga Januari 2021 lalu, suku bunga acuan BI telah turun hingga 125 basis poin (bps), atau sekitar 1,25 persen. Saat ini bunga acuan BI berada pada level 3,5 persen.

Gubernur Bank Indonesia Perry Warjiyo (dok: Bank Indonesia)

BI Siap Guyur Rp 80 Triliun Buat Program 3 Juta Rumah Prabowo

Bank Indonesia (BI) menyatakan, akan menaikkan insentif kebijakan likuiditas mikroprudensial (KLM) hingga Rp 80 triliun untuk mendukung program 3 Juta rumah.

img_title
VIVA.co.id
12 Februari 2025