Cabai Rawit Merah Picu Inflasi Maret 2021 0,08 Persen

Pedagang menyortir cabai rawit di Pasar Tebet Barat, Jakarta
Sumber :
  • ANTARA FOTO/Dhemas Reviyanto

VIVA – Badan Pusat Statistik mencatat, inflasi pada Maret 2021 sebesar 0,08 persen. 'Pedasnya' harga cabai rawit merah menjadi pemicu utama inflasi Maret berdasarkan komoditas pangan.

Daftar Harga Pangan 20 Januari 2025: Bawang Putih hingga Daging Sapi Naik

Deputi Bidang Statistik Distribusi dan Jasa pada Badan Pusat Statistik (BPS) Setianto mengungkapkan, secara tahunnya inflasi Januari hingga Maret 2021 sebesar 1,37 persen.

"Berdasarkan komoditas inflasi Maret ini yang beri andil inflasi adalah cabai rawit merah, bawang merah, daging ayam, bawang putih ikan segar dan asisten rumah tangga," ujarnya dalam konferensi pers secara virtual, Kamis 1 April 2021.

Harga Bitcoin Meroket Usai AS RIlis Data CPI, Bos Indodax Ungkap Kepercayaan Investor Makin Kuat

Dia mengatakan, berdasarkan sektor usaha, sektor makanan minuman dan tembakau berkontribusi paling besar mendorong Inflasi Maret.

Sementara itu dari 90 kota IHK , 58 kota mengalami inflasi pada Maret 2021. Sedangkan itu 32 kota lainnya mengalami deflasi.

Kemenhub Bersiap Gelar Angkutan Lebaran 2025, Ini yang Jadi Sorotan

Inflasi tertinggi berada di Jayapura yaitu 1,07 persen dan inflasi terendah di Tangerang dan Banjarmasin  sebesar 0,01 persen. Kemudian, deflasi tertinggi ada di Baubau sebesar 0,99 persen dan deflasi terendah di Palopo sebesar 0,01 persen.

Direktur Jenderal Pengembangan Ekspor Nasional Kementerian Perdagangan, Fajarini Puntodewi

Kemendag Bidik Ekspor Indonesia Naik 7,1 Persen pada 2025

Kementerian Perdagangan (Kemendag) menargetkan, nilai ekspor Indonesia tahun ini naik sebesar 7,1 persen.

img_title
VIVA.co.id
20 Januari 2025