Gubernur BI Ajak Menko Luhut hingga Sandiaga Uno Belanja
- ANTARA FOTO/Dhemas Reviyanto
VIVA – Gubernur Bank Indonesia meminta pejabat-pejabat negara untuk segera berbelanja produk-produk yang dihasilkan oleh Usaha Mikro, Kecil dan Menegah (UMKM). Tujuannya untuk menggerakan roda perekonomian.
Perry menyampaikan ini kepada para pejabat yang hadir di acara Karya Kreatif Indonesia 2021 di Lombok, 3 Maret 2021. Diantaranya Menko Kemaritiman dan Investasi Luhut Binsar Panjaitan hingga Menteri Pariwisata Sandiaga Uno.
"Akhirnya Gubernur BI dengan sengaja langsung meminta ayo belanja, belanja, belanja, nanti habis ini Pak Menko harus belanja, Pak Teten, Mas Sandi," tutur dia di acara tersebut secara virtual.
Baca juga: 5 Fakta Menarik soal Aturan Investasi Miras yang Dicabut Jokowi
Menurut dia, dengan perkembangan UMKM saat ini, perlu adanya dukungan tambahan dari para pemangku kepentingan memulihkan roda bisnis mereka. Salah satunya dengan belanja dan bersinergi memasarkan produk mereka di kancah internasional.
"Kami terus melakukan berbagai sinergi, kita tahu suksesnya UMKM atas dasar kolaborasi, sinergi. Terima kasih Pak Menko mengajak kita semua, Pak Teten, Pak Sandiaga Uno, Bupati, Gubernur semuanya bersinergi, gotong royong," ungkap Perry.
Untuk mendukung pemulihan bisnis UMKM di Indonesia, Perry mengatakan, BI telah turut serta dalam mengampanyekan gerakan nasional bangga berwisata di Indonesia dan bangga buatan Indonesia.
"Tidak hanya pariwisata UMKM, produk daerah, budaya lokal, alamnya, maupun juga berbagai produksi-produksi yang ada bahwa UMKM yang kreatif dan inovatif menjadi produk unggulan," tegas dia.
Di sisi lain, BI ditegaskannya juga telah berkontribusi aktif mendukung digitalisasi UMKM, salah satunya dari sektor pembayaran. BI ditegasakannya terus menyempurnakan QR Code Indonesian Standard (QRIS).
"Kami juga menggunggah UMKM dalam platform digital. Kami sudah buat e-katalog produk UMKM. BI maupun juga dari pemda yang sudah kami kurator, bersama Dekranas dan Dekranasda kami ajak belanja UMKM begitu mudahnya," ucap Perry.