Vaksinasi Dimulai, PT PP Pede Target Kontrak Baru 2021 Rp30 T Tercapai

PT Pembangunan Perumahan
Sumber :
  • BUMN.go.id

VIVA – PT PP Tbk membukukan perolehan kontrak baru senilai Rp22,26 triliun pada 2020. Pencapaian kontrak baru ini diperoleh dari sejumlah bidang bisnis yang dilakukan perusahaan. 

Pemerintah Kalimantan Timur Gandeng Malaysia Buat Kendalikan Dengue

Sekretaris Perusahaan PT PP, Yuyus Juarsa, menjabarkan, kontrak baru itu terdiri atas konstruksi proyek gedung sebesar 26 persen. Kemudian, konstruksi proyek infrastruktur 27 persen, konstruksi proyek engineering, procurement, and construction (EPC) 32 persen dan dari anak perusahaan 15 persen.

"Pencapaian kontrak baru di tahun 2020 diraih dari 28 proyek gedung, 35 proyek infrastruktur, 13 proyek EPC serta proyek anak perusahaan," ujar Yuyus dikutip dari keterangannya, Kamis 14 Januari 2021.

41 BUMN Sabet Investortrust BUMN Awards 2024, Ini Daftarnya

Baca jugaAlasan Jasa Marga Berlakukan Tarif Baru 6 Ruas Tol saat Pandemi

Dengan perolehan kontrak baru tersebut, Yuyus menyampaikan, perseroan optimistis dapat mencapai laba sesuai dengan target yang telah ditetapkan. Perolehan 2020 tersebut memantapkan langkah bisnis perseroan tahun ini. 

Taspen Pastikan Akses Layanan Maksimal Jangkau Wilayah Terluar Indonesia, Begini Caranya

"Target perolehan kontrak baru perseroan di tahun 2021 adalah Rp30,1 triliun, naik 35 persen dari pencapaian di tahun sebelumnya seiring dengan target capaian laba di tahun 2021 yang juga dipastikan meningkat," ungkapnya. 

Sementara itu, lanjutnya, target belanja modal atau capital expenditure (capex) pada 2021 adalah sebesar Rp6,2 triliun. Jumlah itu naik dua kali lipat dari 2020. 

"Mulai masuknya vaksin COVID-19 di Indonesia diharapkan dapat menjadi awal yang baik untuk perkembangan dan pembangunan Indonesia di tahun ini," tambahnya.

Penggunaan capex akan didominasi pada proyek pengembangan jalan tol sebesar 37 persen, dan proyek pengembangan properti residential sebesar 9 persen. Kemudian, pengembangan kawasan dan bandara sebesar 12 persen, serta pengembangan investasi di anak perusahaan sebesar 33 persen.

"Perseroan siap berkarya dan berkontribusi lebih untuk negeri di 2021 dengan semangat baru. Perseroan optimis target tahun ini dapat dicapai sepenuhnya,” ujar Yuyus.

Halaman Selanjutnya
Halaman Selanjutnya