Update Harga Emas 13 Januari 2021: Jokowi Divaksin, Produk Antam Naik
- Instagram/@antamlogammulia
VIVA – Harga emas internasional naik tipis pada pembukaan perdagangan pagi ini. Reli kenaikan imbal hasil obligasi dan dolar Amerika Serikat terhenti mendorong kenaikan harga emas tersebut.
Dilansir dari CNBC, Rabu 13 Januari 2021, harga emas di pasar spot internasional naik tipis 0,1 persen menjadi US$1.856,8 per ons.
Sementara itu logam kuning AS naik lebih tinggi pagi ini. Harga emas berjangka AS dibuka naik 0,8 persen menjadi US$1.856 per ons.
Baca juga: Cus Disuntik Vaksin COVID-19, Jokowi: Enggak Terasa Sama Sekali
Emas domestik
Di dalam negeri, di hari vaksinasi perdana yang ditandai dengan divaksinasinya Presiden Joko Widodo, harga emas produksi PT Aneka Tambang Tbk (Antam) hari ini dibanderol seharga Rp965 ribu per gram. Harga emas Antam naik Rp8.000 per gram dibandingkan dengan perdagangan kemarin.
Dikutip dari data Unit Bisnis Pengolahan dan Pemurnian Logam Mulia Antam, pembelian kembali atau buy back ditetapkan seharga Rp849 ribu per gram. Harga itu naik Rp10.000 per gram.
Adapun untuk harga emas berdasarkan ukuran, yakni lima gram dijual Rp4,6 juta, 10 gram Rp9,14 juta, 25 gram Rp22,73 juta, dan 50 gram Rp45,39 juta.
Kemudian, emas 100 gram dibanderol Rp90.71 juta, 250 gram Rp226,5 juta, dan emas 500 gram Rp452,8 juta.
Selanjutnya, untuk ukuran emas terkecil dan terbesar yang dijual Antam pada hari ini, yaitu 0,5 gram dibanderol Rp5320,5 ribu dan 1.000 gram senilai Rp909,6 juta.
Antam juga mencatat ukuran 500 dan 1.000 gram tidak tersedia di butik Logam Mulia.
