Sandiaga Uno Promosi Produk Snack UMKM hingga Batik Trusmi di Mesir
- Istimewa.
VIVA – Perluasan pasar ekspor terus didorong Pemerintah dan dunia usaha saat ini. Hal tersebut salah satunya dilakukan guna mengakselerasi pemulihan ekonomi nasional yang kini terhantam pandemi virus corona.
Upaya perluasan pasar produk Indonesia di dunia itu pun dilakukan pengusaha yang juga founder OK OCE Sandiaga Uno. Dia bersama sejumlah pengusaha lainnya melakukan promosi dagang berangkat ke Mesir pada Rabu kemarin hingga pekan depan.
Baca juga: ABAC Tekankan RI Harus Punya Pengaruh di Asia Pasifik
Sandiaga mengungkapkan, selain misi promosi dagang, pihaknya pun mempromosikan investasi yang ada di Indonesia.
"Hari pertama berkunjung di Kairo kita mengadakan pertemuan dengan para pengusaha di sana. Pertemuan ini digagas oleh OK OCE dengan Terous Foundation untuk meningkatkan perdagangan dan investasi," ujar Sandiaga dikutip dari keterangannya, Kamis, 19 November 2020.
Sandiaga mengungkapkan, dalam kunjungannya ke Mesir, banyak peluang dan pengembangan kerja sama antarpebisnis kedua negara yang bisa ditingkatkan. Seperti di bidang teknologi informasi, rumah sakit dan teknologi kesehatan, hingga konsep smart school.
"Turut hadir juga owner Batik Trusmi Cirebon, Ibnu Riyanto yang sedang mengembangkan retail dan pariwisata. Kita juga melihat peluang kerja sama biji kakao ataupun produk protein berbasis peternakan," katanya.
Dalam kesempatan itu, Sandiaga pun memboyong sejumlah produk snack produksi UMKM binaan OK OCE. Konsumen di Mesir pun juga menyambut dengan baik produk-produk buatan Indonesia itu.
Menurut Sandiaga, dengan jumlah penduduk sekitar 112 juta jiwa, Mesir bisa menjadi salah satu pasar potensial pemasaran produk RI di kancah internasional. Karena itu, daya saing produk dan promosinya pun harus ditingkatkan.
"Dengan pertemuan ini kita harapkan makin terbuka peluang perdagangan dan investasi dan dapat membuka lapangan pekerjaan seluas-luasnya di Indonesia. Bisnis berbasis fashion muslim memiliki peluang besar jika digagas antar UMKM dengan UMKM, peer to peer," ujar Sandiaga.
Di Mesir, Sandiaga mengadakan pertemuan dengan Ketua UMKM Egypt, Hatem Khatar. Dia pun berharap kerja sama lebih lanjut bisa dilakukan antar UMKM kedua negara.
"Semoga kerja sama ini berlanjut sekaligus memperkuat silaturahmi pengusaha Mesir dan Indonesia," ujar Hatem Khatar.
Pertemuan tersebut juga dihadiri oleh Ahmed Saafan dari Ain Shams University, CEO Terous Foundation Hend Abdelmeguid, Penasihat Perdana Menteri Mesir Hany Mohamed Mahmoud, serta engineer dan penggagas smart school Ahmed Eliti.
Sandiaga Uno juga berharap agar insentif dari Pemerintah bagi pelaku usaha UMKM dapat semakin merata dan dipercepat. Untuk membantu para pelaku UMKM yang sebagian besar terdampak pandemi COVID-19. (ase)
