Kawasan Borobudur Direvitalisasi, Presiden Jokowi Turun Tangan
- VIVA/Dinia Adrianjara
VIVA – Menteri Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR), Basuki Hadimuljanto, mengatakan revitalisasi kawasan Borobudur merupakan satu dari lima destinasi prioritas yang tengah direnovasi pada 2020.
Basuki mengakui, lantaran masih berada dalam kondisi pandemi COVID-19, proyek revitalisasi ini mengalami sedikit keterlambatan. Ditargetkan renovasi akan diselesaikan pada pertengahan 2021 mendatang.
“Di kawasan Borobudur ini banyak yang akan kita lakukan, dua bulan ini akan masif. Desainnya disentuh langsung oleh Bapak Presiden, salah satunya koridor ini disentuh Bapak Presiden untuk diperluas,” kata Basuki di kawasan Candi Borobudur, Jumat, 13 November 2020.
Untuk kawasan di luar Candi Borobudur, revitalisasi akan dilakukan dengan pelebaran jalan dan trotoar untuk pejalan kaki sehingga memberikan kenyamanan kepada wisatawan lokal maupun internasional.
“Kemudian homestay akan kita buat nyaman sehingga masyarakat di sini tidak hanya menonton, tapi juga mendapatkan manfaat dari wisatawan,” ujarnya.
Diperkirakan ada lebih dari 700 homestay yang akan direnovasi dan diperbaiki, termasuk juga menyiapkan toilet bersih di sekitar kawasan wisata Candi Borobudur.
“Jadi yang diperbaiki itu kawasannya baik itu dari segi jalan, konektivitas, kawasannya, permukimannya, air minum, sanitasi, itu diperbaiki semua,” kata dia.
Selain Borobudur, empat destinasi wisata lainnya yang juga menjadi prioritas program revitalisasi tahun ini di antaranya Danau Toba, Mandalika, Labuan Bajo dan Kupang di Nusa Tenggara Timur. (ase)