Ada Banpres Produktif, UMKM Ini Bersyukur Bisa Gaji Karyawan Lagi

Bisnis sablon
Sumber :
  • http://www.carakomplit.com

VIVA – Salah satu program Pemulihan Ekonomi Nasional (PEN), Bantuan Presiden (Banpres) Produktif Usaha Mikro telah mampu menjaga usaha kecil dari tekanan ekonomi akibat pandemi COVID-19.

Baca Juga: FPI Pulang Demo Omnibus Law, Muncul Massa Susulan dan Mulai Kericuhan

Salah satu penerima banpres tersebut, Veronika Peni Asih, mengatakan hal tersebut. Dia merupakan pengusaha sablon yang berlokasi di Jalan Gedongkuning Yogyakarta, Daerah Istimewa Yogyakarta.

Veronika mengaku, dengan adanya banpres tersebut, dia mampu menambal gaji karyawan yang nunggak. Sebab, meskipun tetap beroperasi, pesanan untuk sablon dikatakannya sangat sepi.

"Untuk nombok gaji karyawan. Karena walaupun buka tetap sepi, tidak nutup gaji," kata dia saat bercerita kepada VIVA, Senin, 12 Oktober 2020.

Untuk mendapat bantuan tersebut, dia mengaku tidak sulit. Sebab, dia telah terhubung ke dalam sistem keuangan perbankan dengan menjadi nasabah Bank Rakyat Indonesia (BRI) dan terdata sebagai tukang sablon.

"Saya sudah lama nasabah bank BRI. Data saya tukang sablon. Saldo terus merosot sampai tinggal Rp60 ribu," ungkapnya.

Setelah program tersebut diluncurkan pada 24 Agustus 2020, Veronika mengatakan langsung mendapat pesan singkat atau sms dari pihak BRI untuk verifikasi data penerima Banpres Produktif.

Kedekatan Trump dan Putin Bocor, Sering Teleponan hingga Kirim Alat Tes COVID-19

"Tiba-tiba dapat sms dari BRI untuk verifikasi data penerima banpres, bawa e-KTP, dicek ada, langsung cair masuk rekening, ya Alhamdulillah," tutur dia.

Bantuan Presiden Produktif Usaha Mikro adalah hibah modal kerja sebesar Rp2,4 juta kepada pelaku usaha mikro agar usahanya bertahan dan bangkit di masa pandemi. Ditargetkan kepada 12 juta penerima.

Akademisi Sebut Permintaan Kebutuhan Listrik Meningkat Pasca Pandemi COVID-19
Menteri Koperasi Budi Arie Setiadi

Jika Terbukti Terlibat Judi Online Kominfo, Budi Arie Siap Mundur dari Jabatan Menteri

Budi Arie Setiadi menyatakan kesiapannya untuk mundur dari jabatan Menteri Koperasi dan UKM jika terbukti terlibat dalam kasus judi online Kominfo.

img_title
VIVA.co.id
20 November 2024