Nilai Tukar Rupiah Fluktuatif Dibayangi Gagalnya Stimulus Ekonomi AS

Mata uang rupiah dan dolar AS.
Sumber :
  • VIVAnews/Muhamad Solihin

VIVA – Nilai tukar rupiah terhadap dolar Amerika Serikat melemah pada perdagangan, Selasa, 13 Oktober 2020. Rupiah bergerak di kisaran atas Rp14.790 per dolar AS.

Rupiah Loyo Pagi Ini, Nyaris Tembus Rp16 Ribu per Dolar AS

Baca Juga: Bukan Ketenagakerjaan, Ternyata Ini Roh Utama UU Cipta Kerja 

Kurs referensi Jakarta Interbank Spot Dollar Rate mematok nilai tengah rupiah hari ini di level Rp14.793. Melemah dari nilai tengah kemarin di level Rp14.746.

Rupiah Dibuka Menguat di Level Rp15.842 per Dolar AS

Di pasar spot, pergerakan rupiah hingga pukul 10.00 WIB telah ditransaksikan di level Rp14.743 per dolar AS. Melemah 0,29 persen dari level penutupan perdagangan kemarin.

Direktur PT TRFX Garuda Berjangka Ibrahim Assuaibi mengungkapkan, pelaku pasar keuangan merespons negatif negosiasi pemberian stimulus terbaru di AS yang tak juga terealisasi.

How an App Became Indonesia's Essential Weapon Against Covid-19

Sebelumnya harapan pelaku pasar, kata dia, meningkat setelah Presiden Donald Trump mengusulkan paket US$1,8 triliun. Namun, stimulus ditingkatkan mendekati US$2,2 triliun.

"Pasar merespons negatif atas negosiasi atas langkah-langkah stimulus terbaru di AS yang gagal," kata dia seperti dikutip dari analisisnya, Selasa, 13 Oktober 2020.

Padahal, menurut dia, dari pasar domestik terdapat sentimen positif dari sisi kepastian pelaksanaan program vaksinasi. Ini karena tiga produsen vaksin COVID-19 China sudah menyanggupi penyediaan jutaan dosis untuk Indonesia.

"Mata uang rupiah kemungkinan akan terjadi fluktuatif namun kemungkinan ditutup menguat terbatas sebesar 5-30 poin di level Rp14.660-14.710," kata Ibrahim.

Uang kertas rupiah dan dolar AS.

Dibuka Menguat, Rupiah Berpotensi Melemah Imbas Ketegangan Rusia-Ukraina

Eskalasi perang Rusia vs Ukraina yang makin memanas jadi pemicu rupiah bisa melemah. Apalagi, ada ancaman Rusia yang siap gunakan nuklir.

img_title
VIVA.co.id
22 November 2024