Update Harga Emas 6 Oktober 2020: Produk Antam Naik, Global Stagnan
- ANTARA FOTO/Muhammad Adimaja
VIVA – Harga emas dibanderol stabil pada pembukaan perdagangan hari ini. Harga logam mulia itu sempat mencapai level tertingginya hampir dua pekan terakhir pada sesi perdagangan sebelumnya, karena dolar AS melemah.
Dilansir dari CNBC, Selasa 6 Oktober 2020, harga emas di pasar spot internasional dibanderol US$1.912,49 per ons. Kemarin, harga emas sempat mencapai US$1.918,36 per ons, tertinggi sejak 22 September 2020.
Sementara itu, harga emas Amerika Serikat sedikit berubah ke level US$1.919,3 per ons. Terdorong kondisi Presiden AS Donald Trump yang membaik dan sudah kembali di Gedung Putih.
Baca juga: Pengusaha Pede UU Cipta Kerja Percepat Pemulihan Ekonomi Nasional
Emas domestik
Di dalam negeri, harga emas produksi PT Aneka Tambang Tbk (Antam) pagi ini dibanderol seharga Rp1.017.000 per gram. Harga itu naik Rp2.000 per gram dibanding perdagangan kemarin.
Dikutip dari data Unit Bisnis Pengolahan dan Pemurnian Logam Mulia Antam, pembelian kembali atau buyback ditetapkan seharga Rp912 ribu per gram, atau naik Rp3.000 per gram dari perdagangan kemarin.
Adapun untuk harga emas berdasarkan ukuran, yakni lima gram dijual Rp4,86 juta, 10 gram Rp9,66 juta, 25 gram Rp24,03 juta, dan 50 gram Rp47,99 juta.
Kemudian, emas 100 gram dibanderol Rp95,92 juta, 250 gram Rp239,51 juta, dan emas 500 gram Rp478,82 juta.
Selanjutnya, untuk ukuran emas terkecil dan terbesar yang dijual Antam pada hari ini, yaitu 0,5 gram dibanderol Rp538,5 ribu dan 1.000 gram sebesar Rp957,6 juta.
Antam juga mencatat emas ukuran 0,5 gram serta satu dan dua gram belum tersedia di butik logam mulia. (art)
