Logo WARTAEKONOMI

Pandemi COVID-19, Kekayaan 4 Miliarder Ini Justru Makin Moncer

Pandemi, Kekayaan 4 Miliarder Ini Justru Makin Moncer dalam Enam Bulan Terakhir!. (FOTO: Reuters/Mike Blake)
Pandemi, Kekayaan 4 Miliarder Ini Justru Makin Moncer dalam Enam Bulan Terakhir!. (FOTO: Reuters/Mike Blake)
Sumber :
  • wartaekonomi

Laporan Miliarder Bonanza dari Institute for Policy Studies tentang ketidaksetaraan kekayaan menunjukkan 643 orang kaya Amerika telah meraup USD845 miliar (Rp12.440 triliun) dalam aset gabungan antara 18 Maret hingga 15 September.

Kekayaan gabungan mereka meroket hingga 29% menjadikan 4 miliarder sebagai pemenang tertinggi. Dilansir dari CNN Business di Jakarta, Jumat (18/9/2020) ini 4 miliarder yang menoreh rekor kejayaan dalam enam bulan terakhir!

Bukan Kaleng-kaleng, Kekayaan Miliarder AS Akibat Pandemi Meroket hingga Rp12.478 T!

1. Jeff Bezos

Saham Amazon naik lebih dari 60% tahun ini. Alhasil, Jeff Bezos mengalami peningkatan kekayaan bersih sebesar USD55,2 miliar (Rp813 triliun) sejak 8 Februari dengan total kekayaan bersih USD200 miliar (hampir Rp3.000 triliun)

2. Keluarga Walton

Kekayaan bersih gabungan Alice, Jim, dan Rob Walton, keluarga pewaris Walmart, telah tumbuh lebih dari USD60 miliar (Rp884 triliun) sejak Februari karena laba raksasa ritel itu meningkat hampir 80?ri tahun ke tahun menjadi USD6,4 miliar (Rp94 triliun) pada kuartal kedua tahun 2020.

3. Larry Page

Sementara itu, aset pendiri Google Larry Page juga ikut meroket lebih dari USD18 miliar (Rp264 triliun) sejak Februari. Hari ini, kekayaan Page mencapai USD66,8 miliar (Rp983 triliun).

4. Elon Musk

Selanjutnya, kekayaan CEO Tesla Elon Musk juga ikut meningkat hingga USD70 miliar selama periode yang sama, bahkan telah menjadikannya orang terkaya ketiga di planet ini.

Tahun lalu, Musk masih dalam peringkat 20-an dalam daftar Forbes. Kekayaannya meroket lantaran Tesla terus menoreh rekor dengan valuasi USD208 miliar (Rp2.953 triliun) pada bulan Juli lalu. Sementara kekayaan bersih Elon Musk kini mencapai USD88,9 miliar (Rp1.306 triliun)