Absen Rapat di DPR, Kepala Bappenas: Beberapa Staf Positif COVID-19

Menteri PPN/Kepala Bappenas Suharso Monoarfa.
Sumber :
  • Dok. Bappenas

VIVA – Menteri Perencanaan Pembangunan Nasional (PPN)/Kepala Bappenas Suharso Monoarfa berhalangan hadir secara fisik dalam rapat kerja dengan Komisi XI DPR RI. Rapat itu membahas asumsi dasar dalam Rancangan APBN 2021.

Ekonomi Tumbuh Stagnan 5 Persen, Bappenas: Indonesia Harus Keluar dari Middle Income Trap

Usut punya usut, ternyata beberapa pegawai Kementerian PPN/Bappenas ada yang terpapar atau positif COVID-19. Meski begitu, jumlahnya pastinya yang terpapar belum diketahui.

"Sekedar informasi saja beberapa staf ada yang terkena dan hari ini sebenarnya saya harus melakukan swab test," kata Suharso secara virtual hari ini, Selasa, 2 September 2020.

Komisi XI DPR Desak Apple Tanggung Jawab Ketimpangan Pendapatan dan Investasi di Indonesia

Baca juga: Sri Mulyani: Semester I-2021 Ekonomi RI Belum Bisa Pulih Full Power

Meski demikian, dia belum menginformasikan berapa jumlah pegawainya yang terkena COVID-19. Di saat yang sama, saat VIVA mencoba konfirmasi terkait hal tersebut ke Bappenas, belum ada respons apa pun.

Pemerintah akan Lanjutkan Fondasi Kuat Pembangunan Nasional Warisan Jokowi

"Swab test-nya itu tadi saya mau lakukan, tapi karena ada ketegangan sedikit maka saya tidak jadi, tidak urgent," ungkap Suharso.

Hal tersebut ia sampaikan karena anggota dewan termasuk Ketua Komisi XI DPR Dito Ganinduto marah saat tidak adanya perwakilan fisik dari Bappenas di ruang rapat tersebut, termasuk menterinya yang telat hadir secara virtual.

Padahal, Menteri Keuangan Sri Mulyani Indrawati, Gubernur Bank Indonesia Perry Warjiyo, Ketua Dewan Komisioner Otoritas Jasa Keuangan Wimboh Santoso, dan Kepala Badan Pusat Statistik Suhariyanto hadir langsung.

"Sebenarnya dari Bappenas kan banyak staf yang lain bisa konfirmasi enggak sih, masa menterinya sendiri, emang yang lainnya pada ngapain?" ungkap Dito. (art)

Deputi Bidang Pengembangan Regional Kementerian  PPN/Bappenas, Tri Dewi Firgiyan

Bappenas Tegaskan Pentingnya Tata Kelola Pedesaan Harus Bisa Adaptif

Kementerian Perencanaan Pembangunan Nasional atau PPN/ Bappenas menyebut pentingnya pemberdayaan dan tata kelola pedesaan yang lebih adaptif dengan pengingkatan kapasitas

img_title
VIVA.co.id
21 November 2024