Tarif Listrik Tegangan Rendah Turun, PLN: Silakan Nikmati

Tarif Listrik 12 Golongan
Sumber :
  • ANTARA FOTO/M Agung Rajasa

VIVA – PT PLN mengaku siap melaksanakan keputusan Menteri Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM) terkait penurunan tarif adjustment untuk pelanggan golongan tegangan rendah. Hal itu termuat dalam Surat Menteri ESDM kepada Direktur Utama PT PLN (Persero) tanggal 31 Agustus 2020.

Bahlil Benarkan RI Impor Nikel di Tengah Upaya Hilirisasi RI, Begini Penjelasannya

Dengan demikian, maka harga per/KWh untuk tarif golongan rendah yang sebelumnya Rp1.467/kWh kini turun menjadi Rp1.444,70/kWh atau turun 22,5/kWh. 

"Penetapan ini berlaku untuk bulan oktober sampai desember 2020," ujar Executive Vice President Corporate Communication and CSR PLN, Agung Murdifi dikutip dari keterangan resmi, Senin 1 September 2020.

RI Ekspor Bahan Baku Baterai EV ke Pabrik Tesla Bulan Ini, Bahlil Dorong Selanjutnya Katoda

Baca juga: Cara Login Token Listrik Gratis September 2020 di www.pln.co.id

Dia menjelaskan, keputusan ini diambil Pemerintah dengan mempertimbangkan kondisi ekonomi masyarakat akibat terdampak COVID-19. Selain itu, dia menyebut hal ini juga sebagai wujud negara hadir untuk memberikan kemudahan dan solusi bagi para pelanggan listrik. 

Bahlil Ungkap PNBP Sektor Minerba Tumbuh Berkali-kali Lipat, Tembus Rp 170 Triliun

Menurut Agung, listrik sudah menjadi kebutuhan dasar masyarakat saat ini. Seluruh aktivitas masyarakat ditopang oleh pasokan listrik.

“Dengan adanya penurunan ini, Pemerintah dan PLN ingin memberikan ruang untuk pelanggan golongan rendah agar dapat lebih banyak memanfaatkan listrik untuk menunjang kegiatan ekonominya dan dalam kegiatan kesehariannya,” jelas Agung. 

Dia menambahkan bahwa penurunan tarif bagi Golongan rendah ini tidak menyertakan syarat apapun.

“Silakan nikmati penurunan tarif ini. Dan gunakan listrik PLN dengan nyaman dan tentu saja aman,” tambah Agung. 

Berikut pelanggan yang mendapatkan penurunan tarif listrik
1. R-1 TR 1300VA
2. R-1 TR 2200 VA 
3. R-2 TR 3500 VA -5500 VA 
4. R-3 TR 6600 VA 
5. B-2 TR 6600 VA - 200 kVA

Sementara untuk  pelanggan Rumah Tangga daya 450 VA tetap mendapatkan diskon 100 persen (digratiskan) dan pelanggan Rumah Tangga daya 900 VA bersubsidi mendapatkan diskon 50 persen yang sudah dimulai sejak April 2020. Selain itu, keringanan juga diberikan bagi pelanggan Bisnis kecil daya 450 VA dan Industri kecil daya 450 VA dengan diskon 100 persen.

Demo ojek online di depan DPR

Wacana Pemerintah Tak Berikan BBM Subsidi ke Ojol dan Taksol, 4 Juta Ojol Ancam Demo Besar-besaran

Pemerintah melalui Kementerian ESDM berencana tidak memberikan BBM subsidi ke ojek online (ojol), sebanyak 4 juta ojol mengancam akan demo besar-besaran dan mogok kerja

img_title
VIVA.co.id
29 November 2024