Resmikan Tol Pertama di Aceh, Jokowi Puji Cepatnya Pembebasan Lahan
- Istimewa.
VIVA – Presiden Joko Widodo meresmikan jalan tol pertama di Aceh yaitu Sigli-Banda Aceh seksi 4 Blang Bintang-Indrapuri, pada Selasa, 25 Agustus 2020. Jalan tol tersebut sepanjang 13,5 kilometer.
Dalam sambutannya, Jokowi mengapresiasi pembebasan lahan untuk pembangunan jalan tol pertama di Aceh itu begitu cepat. Dari 74 kilometer jalan yang akan dibangun, lahan yang sudah bebas mencapai 80 persen.
“Pembebasan lahan di Aceh paling cepat sepanjang yang saya tahu, sudah 80 persen, ini cepat sekali,” ujar Presiden.
Baca juga: Sinyal Resesi? Menkeu Sri Perkirakan Ekonomi RI Kuartal III Minus 2%
Dengan cara seperti itu, pembangunan jalan tol di Aceh bisa lebih cepat untuk beroperasi penuh. Jokowi juga meminta daerah lain mengikuti cara-cara yang dilakukan oleh Aceh untuk membebaskan lahan.
“Cara seperti di Aceh ini, agar bisa diterapkan di tempat lain, agar bisa beroperasi penuh. Bila beroperasi, waktu tempuh akan semakin cepat,” ujar Jokowi.
Presiden meminta gubernur Aceh untuk menyambungkan jalan tol tersebut dengan sentra pariwisata, industri, dan lokasi usaha mikro, kecil, dan menengah. Hal itu bertujuan untuk mendongkrak perekonomian di Aceh secara luas.
“Saya titip ini kepada gubernur, saya minta disambungkan ke sentra pariwisata, industri, agar bermanfaat untuk warga Aceh. Kita harap Aceh bisa jadi episentrum ekonomi di Pulau Sumatera,” ucap mantan gubernur DKI Jakarta itu.
Tol Sigli-Banda Aceh terdiri atas enam seksi yaitu Tol Sigli-Banda Aceh Seksi 4 (Indrapuri-Blang Bintang), merupakan jalan bebas hambatan pertama yang hadir bagi masyarakat Aceh. Tol ini pun merupakan bagian dari Jalan Tol Trans Sumatera.
Pada Seksi 1 Padang Tiji-Seulimum akan berjarak 24,3 km. Kemudian Seksi 2 Seulimum-Jantho (7,6 km), Seksi 3 Jantho-Indrapuri (16 km), Seksi 4 Indrapuri-Blang Bintang (13,5 km), Seksi 5 Blang Bintang-Kuta Baro (7,7 km), dan Seksi 6 Kuto Baro-Baitussalam (5 km).
Tol ini memiliki dua interchange atau Simpang Susun (SS) yakni Simpang Susun Indrapuri dan Simpang Susun Blang Bintang.
Selain itu, tol ini dilengkapi dengan satu Gerbang Tol (GT) yakni GT Indrapuri, satu pasang Tempat Istirahat dan Pelayanan (TIP) tipe A yang berada di kilometer 54, yang saat ini masih dalam tahap penyelesaian pembangunan.
Jika terhubung, Tol Sigli-Banda Aceh mulai dari seksi 1 (Padang-Tiji) hingga seksi 6 (Kuto Baro-Baitussalam) dapat menampung volume kendaraan sebanyak kurang lebih 3.000 kendaraan setiap harinya. Selain itu, total akses penghubung tol ini terdiri atas 6 SS, 7 GT, serta dua pasang TIP. (art)
