Wujudkan Ketahanan Pangan 2021, Jokowi Anggarkan Rp104,2 Triliun
VIVA – Presiden Joko Widodo mengatakan, pemerintah telah menganggarkan dana hingga mencapai sekitar Rp104,2 triliun, guna mewujudkan aspek ketahanan pangan pada 2021.
Baca Juga: Di Tengah COVID-19, Anggaran Infrastruktur 2021 Cuma Rp414 Triliun
Hal itu diutarakan Jokowi, dalam pidato pengantar keterangan Presiden atas Rancangan Undang Undang (RUU) tentang Anggaran Pendapatan dan Belanja Negara (APBN) tahun anggaran 2021 serta penyampaian nota keuangan.
"Untuk ketahanan pangan tahun 2021 dianggarkan sekitar Rp104,2 triliun, guna mendorong produksi komoditas pangan," kata Jokowi di Gedung DPR RI, Senayan, Jumat 14 Agustus 2020.
"Salah satu caranya yakni dengan membangun sarana prasarana dan penggunaan teknologi," ujar Presiden.
Selain itu, Jokowi menyebut bahwa dana tersebut akan dialokasikan bagi upaya revitalisasi sistem pangan nasional, dengan jalan memperkuat korporasi petani dan nelayan.
Kemudian, pemerintah juga akan memperkuat aspek distribusi pangan, serta pengembangan kawasan pangan berskala luas (food estate) untuk meningkatkan produktivitas pangan.
"Selain itu, pemerintah juga telah berkomitmen untuk meningkatkan aspek kesejahteraan bagi para petani dan nelayan," tutur Jokowi.
"Yakni dengan menargetkan Nilai Tukar Petani (NTP) dan Nilai Tukar Nelayan (NTN), hingga sebesar 102-104 di tahun 2021 mendatang," ujar mantan gubernur DKI Jakarta itu. (art)