Wow, Transaksi Visa Contactless Meroket 700 persen
- wartaekonomi
Visa, penyedia pembayaran digital di dunia, mengumumkan transaksi Visa contactless atau nirkontak bertumbuh lebih dari 700% pada periode 2018 dan 2019, seiring kebutuhan masyarakat Indonesia akan cara membayar yang cepat, inovatif, dan aman.
Pada periode yang sama, jumlah kartu kredit dan debit Visa contactless yang beredar di pasar meningkat sekitar 500 persen.
Tingginya pertumbuhan transaksi nirkontak didorong oleh penerimaan pembayaran contactless yang semakin luas dan saat ini tersedia di berbagai kategori pedagang/merchant, termasuk hypermarket, restoran, kedai kopi, toko kue dan roti, pom bensin, bioskop, dan toko serba ada.
Baca juga:Â Alasan Bantuan Tunai Hanya buat 13 Juta Pekerja Gaji di Bawah Rp5 Juta
Seperti Carrefour/Transmart Carrefour, Foodmart, Giant, Hero, Hypermart, Hyfresh, Lotte Mart, Primo, Pepito, Bakmi GM, Hoka-Hoka Bento, McDonald’s Indonesia, Yoshinoya, Maxx Coffee, Tous Les Jours, Shell, Cinepolis, Cocomart, Guardian, dan lain-lain.
"Kami senang melihat seiring dukungan kuat kami dalam merealisasikan masyarakat nontunai di Indonesia, sejalan dengan misi pemerintah dan Bank Indonesia, penggunaan kartu contactless secara signifikan telah bertumbuh selama 24 bulan terakhir hingga akhir 2019," kata Riko Abdurrahman, Presiden Direktur Visa Indonesia di Jakarta, dikutip Jumat 7 Agustus 2020.
Dia membeberkan, studi Consumer Payment Attitudes Visa yang terbaru juga menunjukkan bahwa masyarakat Indonesia siap menyambut gaya hidup non tunai. Lebih dari 40 persen masyarakat Indonesia membawa uang tunai lebih sedikit dibandingkan dua tahun lalu.
"Ketika ditanyakan, mereka mengungkap alasannya adalah meningkatnya penggunaan pembayaran kartu dan contactless, serta persepsi bahwa membawa uang tunai dalam jumlah banyak tidak aman," tegasnya.