Pemerintah Beri Kemudahan Pinjaman ke Pemda, Disiapkan Rp10 Triliun

Gedung Kementerian Keuangan.
Sumber :
  • Arrijal Rachman/VIVAnews.com

VIVA – Pemerintah pusat mendorong adanya pergerakan ekonomi di daerah supaya dampak ekonomi akibat pandemi COVID-19 terhadap masyarakat bisa dikurangi. Salah satu caranya dengan menyediakan kemudahan untuk memperoleh pinjaman daerah.

Virus HMPV yang Merebak di China Telah Ditemukan di Indonesia, Kenali Gejala Ini

Direktur Jenderal Perimbangan Keuangan Kementerian Keuangan, Astera Primanto Bhakti, mengatakan, dana yang telah disiapkan oleh pemerintah dan bisa segera dimanfaatkan pemerintah daerah tersebut mencapai Rp10 triliun.

Besaran dana pembiayaan atau pinjaman tersebut, dikatakannya bisa diperoleh dari PT Sarana Multi Infrastruktur (SMI) yang langsung berada di bawah kendali DJPK. Dana itu bisa digunakan untuk membiayai proyek infrastruktur daerah.

Deretan Fakta Virus HMPV yang Merebak di China, Akankah Jadi Pandemi Seperti Covid-19?

"Kami siapkan Rp10 triliun, jadi bapak ibu kalau ada proyek-proyek baik, kalau misalnya sesuai dengan yang ditetapkan pemerintah, ini bisa mengajukan ke PT SMI, ini jadi prioritas kita sebagai pendongkrak ekonomi kita," kata Astera dalam webinar, Rabu, 22 Juli 2020.

Baca juga: Sektor Tambang dan Farmasi Diprediksi Topang Penguatan IHSG

China Diserang Virus Baru HMPV yang Menyebar Cepat, Bakal Sama Seperti COVID-19?

Astera menjamin proses untuk mendapatkan dana pinjaman tersebut tidak akan sulit dan memakan waktu lama seperti tahun-tahun sebelumnya. Sebab, ditegaskannya, masa pandemi mengharuskan seluruh prosedur cepat dan mudah.

"Selama ini pinjaman daerah melalui PT SMI yang prosedurnya memakan waktu lama, saat ini kita relaksasi. Tadinya melalui kami di DJPK, tapi akhirnya kami putuskan tetap melalui PT SMI, tapi itu kepanjangan kami," ucap dia. (art)

Ilustrasi Tes Covid-19 Lewat Air Liur.

Sudah Ditemukan di Indonesia, Ini Bedanya Virus HMPV dan COVID-19?

Virus Human Metapneumovirus (HMPV), yang merebak di China, kini dilaporkan telah ditemukan di Indonesia. Apa sih bedanya dengan Covid-19?

img_title
VIVA.co.id
7 Januari 2025