Penerbangan Lesu, British Airways Pensiunkan Seluruh Armada Boeing 747

Maskapai British Airways
Sumber :
  • CNN.com

VIVA – British Airways (BA) akan memensiunkan semua armada Boeing 747. Kebijakan ini dilakukan karena penurunan tajam perjalanan penerbangan.

Maskapai penerbangan di Inggris itu adalah operator jet jumbo terbesar di dunia dengan 31 armada.

Dihimpun VIVA Bisnis dari BBC, Juru Bicara BA mengorfirmasi bahwa pihaknya akan melakukan kebijakan itu dengan segera. 

"Dengan sangat sedih kami dapat mengonfirmasi bahwa kami mengusulkan untuk pensiunkan seluruh armada 747 kami dengan segera," katanya.

Maskapai penerbangan di seluruh dunia telah dihantam keras oleh pembatasan perjalanan karena dampak dari pandemi COVID-19.

"Tidak mungkin 'ratu langit' kita yang luar biasa akan mengoperasikan layanan komersial untuk British Airways lagi karena penurunan dalam perjalanan yang disebabkan oleh pandemi global Covid-19," tutur juru bicara itu.

Baca juga: Rupiah Melemah Lagi Lawan Dolar AS, Berikut Rincian Kursnya

BA, yang dimiliki oleh International Airlines Group (IAG) itu mengatakan, semua pesawat itu akan pensiun dengan segera. Mereka telah merencanakan untuk memensiunkan pesawat pada 2024 tetapi telah dimajukan karena penurunan penerbangan ini.

Pilih Kursi Pesawat di Penerbangan Domestik Garuda Kena Biaya Tambahan Mulai 26 Oktober 2024

Efisiensi Bahan Bakar

BA saat ini merupakan operator terbesar di dunia dari pesawat Boeing 747-400 yang mengaku ingin lebih efisien dari sisi bahan bakar. Perusahaan penerbangan asal Inggris itu juga menambahkan, akan mengoperasikan lebih banyak penerbangan di pesawat modern yang lebih hemat bahan bakar seperti Airbus A350s baru dan Boeing 787 Dreamliners.

Jelang Akhir Tahun, Penerbangan ke Bali Bakal Ditambah

Mereka juga berharap bisa membantu pemerintah mencapai emisi karbon bersih nol pada  2050.

Boeing 747 membantu mendemokrasikan perjalanan udara global pada tahun 1970-an, dan ada peringatan 50 tahun terbangnya pada Februari 2019. Boeing yang bermarkas di AS itu menandai akhir produksi pesawat itu setahun yang lalu.

Gandeng Thamrin Nine, Garuda Indonesia Perluas Layanan ke Segmen 'Kelas Atas'

Gelombang restrukturisasi yang dipicu oleh wabah virus Corona telah menghantam maskapai penerbangan di seluruh dunia, bersama dengan pembuat pesawat dan pemasok. Ribuan karyawan pun kehilangan pekerjaan yang telah diumumkan dalam beberapa pekan terakhir. (art)

Penerbangan Dibatalkan Akibat Erupsi Gunung Lewotobi Laki-Laki

29.323 Penumpang di Bandara Soetta Batal Terbang dampak Erupsi Gunung Lewotobi

PT Angkasa Pura Indonesia melaporkan sebanyak 29.323 penumpang di Bandara Soetta tertunda dan batal terbang akibat dampak erupsi Gunung Lewatobi Laki-laki.

img_title
VIVA.co.id
16 November 2024