Harga Emas Hari Ini 15 Juni 2020: Global Stagnan, Antam Naik Rp2.000
- ANTARA FOTO/Aditya Pradana Putra
VIVA – Harga emas internasional dibuka tak bergerak atau stagnan pada perdagangan Senin pagi setelah pasar kembali khawatir akan munculnya gelombang kedua virus corona. Bahkan, risiko itu muncul di Beijing sehingga memangkas keyakinan investor.
Dilansir dari CNBC pada Senin 15 Juni 2020, harga emas di pasar spot tak bergerak atau stagnan di level US$1.729,40 per ons. Sedangkan, emas berjangka AS turun 0,1 persen ke level US$1.734,90 per ons.
Kepala Strategi Pasar dari Axicorp, Stephen Innes mengatakan kondisi ekonomi belum bisa berjalan dengan baik sebab pihaknya masih mendapatkan kasus corona, ditambah kondisi suku bunga rendah sehingga emas belum menjadi daya tarik investor.
Emas Domestik
Di dalam negeri, harga emas produksi PT Aneka Tambang Tbk (Antam) hari ini, dibanderol seharga Rp902 ribu per gram. Harga itu naik Rp2.000 per gram jika dibanding perdagangan sebelumnya.
Dikutip dari data Unit Bisnis Pengolahan dan Pemurnian Logam Mulia Antam, pembelian kembali atau buyback ditetapkan seharga Rp793 ribu per gram, atau naik Rp2.000 per gram dibanding perdagangan sebelumnya.
Adapun harga emas berdasarkan ukuran, emas lima gram dijual Rp4,29 juta, 10 gram Rp8,51 juta, 25 gram Rp21,16 juta, dan 50 gram Rp42,24 juta.
Kemudian, emas 100 gram dibanderol Rp84,41 juta, 250 gram Rp210,76 juta dan emas 500 gram Rp421,32 juta.
Selanjutnya, untuk ukuran emas terkecil dan terbesar yang dijual Antam pada hari ini, yaitu 0,5 gram dibanderol Rp481 ribu dan 1.000 gram sebesar Rp842,6 juta.
Untuk produk Batik all series, ukuran 10 gram dan 20 gram dipatok masing-masing Rp9,17 juta dan Rp17,79 juta.
Adapun bagi pembelian emas hari ini, Antam mencatat untuk emas ukuran 25 gram belum tersedia.
Harga Emas Hari Ini 6 November 2024: Global Anjlok, Antam Menanjak
Harga emas internasional melemah pada Rabu, 6 November 2024. Itu terjadi karena investor menahan diri untuk mengambil posisi besar sampai hasil pemilu AS diketahui.
