Raksasa Teknologi China Bakal Rilis Perangkat Baru di Tanah Air
- wartaekonomi
Warta Ekonomi.co.id, Surakarta
Ketika memilih perangkat atau gadget, salah satu faktor terbesar yang diperhitungkan saat ini adalah ekosistem yang berada di dalamnya. Secara umum, ekosistem biasanya ditandai oleh sistem operasi yang digunakan perangkat tersebut. Lalu di dalam ekosistem tersebut, pengguna dapat memilih , tablet, atau bahkan jam tangan yang jauh lebih terintegrasi.
Oleh karena itu, Consumer Business Group mengajukan strategi ekosistem untuk semua skenario, yaitu "1 + 8 + N" yang mewakili perangkat-perangkat dalam ekosistemnya.
"Dunia segera memasuki era di mana segala sesuatu yang dapat terhubung akan terhubung dan pengalaman cerdas akan disampaikan di semua skenario," kata Lo Khing Seng, Wakil Country Director, Huawei CBG Indonesia. "Perangkat cerdas atau smart devices yang memiliki rangkaian skenario aplikasi menjadi gerbang bagi konsumen untuk merasakan pengalaman yang cerdas.”
Sepanjang tahun lalu, Huawei telah mencapai terobosan penting dalam bidang bisnis baru, termasuk produk wearable yang menunjukkan peningkatan lebih dari 120% dibanding tahun sebelumnya.
Sorotan untuk produk wearable ini termasuk Huawei Watch GT, yang diikuti dengan peluncuran WATCH GT 2 baru-baru ini di pasar Indonesia, dan earphone TWS yang merupakan earphone pertama mengadopsi teknologi biometrik bone connection dan juga menerapkan Hi-Res Wireless Audio (HWA) standar industri, menjadi pemimpin untuk teknologi audio yang stylish.
Dengan membangun perangkat keras yang memanfaatkan semua aspek, Huawei menargetkan menciptakan kehidupan yang mulus, di mana semuanya terhubung dan bekerja bersama secara harmonis. Headphone nirkabel pintar dan jam tangan pintar, yang ditenagai oleh chip Kirin A1 yang serba guna, adalah langkah-langkah yang dilakukan oleh Huawei untuk mencapai impian tersebut.