Tak Ingin PHK Karyawan, CEO Kopi Kenangan Rela Digaji Rp1

Krisis corona tengah dirasakan sejumlah pelaku usaha. Meski demikian, gerai Kopi Kenangan mengaku tak akan melakukan PHK (Pemutusan Hubungan Kerja) terhadap barista dan karyawan tetapnya.

Selain itu, untuk mengatasi hal tersebut, sang CEO Kopi Kenangan Edward Tirtanata memberlakukan kebijakan unik. Kebijakan itu adalah ia rela dibayar Rp1 hanya demi mencegah PHK karyawannya di seluruh Indonesia.

“Kopi Kenangan sadar bahwa pandemi COVID-19 “memaksa” kita untuk beradaptasi dengan melakukan berbagai perubahan sekaligus mengubah cara hidup sehari-hari. Sesuai visi kami, ‘Dari Indonesia untuk Dunia,’ Kopi Kenangan ingin turut bekerja bersama masyarakat Indonesia dan menghadapi masa-masa menantang ini,” kata Edward dalam keterangannya.

Selain itu, Kopi Kenangan juga dikabarkan telah mengalokasikan dana sebesar Rp15 miliar untuk mendukung upaya menghadapi pandemi virus corona. Dana tersebut akan disalurkan kepada tenaga medis, karyawan Kopi Kenangan yang terpaksa tak bisa bekerja, serta sejumlah pihak yang terkena dampak Covid-19.

Dari dana Rp15 miliar yang disiapkan untuk mengatasi dampak Covid-19, sebesar Rp13 miliar disalurkan untuk melindungi kesehatan dan keamanan pelanggan, barista dan produk Kopi Kenangan melalui pembelian mesin sterilisasi, hand sanitizer, termometer, dan masker non-medis.

Sedangkan Rp2 miliar didonasikan kepada beberapa partner yang bekerjasama dengan Kopi Kenangan untuk mengatasi pandemi corona.