Direktur Utama Pupuk Kujang Tutup Usia
- ANTARA FOTO/Adeng Bustomi
VIVA – Kabar duka, Direktur Utama PT Pupuk Kujang Cikampek, Bambang Eka Cahyana tutup usia pagi tadi. Dia dikabarkan meninggal karena sakit yang dideritanya.
Direktur Utama PT Pupuk Indonesia, Aas Asikin Idat mengatakan, seluruh manajemen dan karyawan Pupuk Indonesia Grup sberduka cita atas kepergian almarhum Bambang. Terlebih, almarhum merupakan sosok pemimpin yang baik di mata karyawan.
"Beliau wafat pada Jumat pagi, 3 April 2020 di Rumah Sakit Pusat Pertamina (RSPP) Jakarta," kata Aas dikutip dari keterangannya.
Selama berkarir di BUMN, Bambang Eka pernah menjabat sebagai Asisten Direktur Utama bidang Pengembangan Usaha Terminal PT Samudera Indonesia Tbk pada tahun 2007-2008.
Di 2009, dia bergabung di PT Pelabuhan Indonesia I (Persero) sebagai Direktur Komersial dan Pengembangan Usaha. Lalu, dipercayai sebagai Direktur Utama pada Agustus 2013.
"Beliau merupakan sosok pemimpin yang dikenal gigih, inovatif dan profesional," tambahnya.
Kemudian, pada April 2019 menjabat sebagai Staf Khusus Menteri Badan Usaha Milik Negara (BUMN) Bidang II yang membawahi Maritim. Kemudian, pada 15 Oktober 2019 beliau diangkat menjadi Direktur Utama PT Pupuk Kujang Cikampek.
"Semoga almarhum diterima di sisi Tuhan Yang Maha Esa, dan untuk keluarga serta kerabat yang ditinggalkan agar diberi ketabahan dan keikhlasan," ungkapnya.
Aas pun menegaskan, Pupuk Indonesia Grup memastikan kabar duka ini tidak akan mengganggu kegiatan operasional perusahaan.
Penundaan Rencana Pembentukan BPI Danantara Jadi Sorotan
Danantara bertujuan untuk mengonsolidasikan dan mengelola aset negara secara lebih efektif di luar anggaran negara (APBN), guna mendukung pembiayaan pembangunan.
