Aplikator Taksi Online Siapkan Kompensasi Buat Mitra Penderita Corona
- wartaekonomi
Aplikator taksi daring China, Didi Chuxing, ?menyiapkan US$10 juta (sekitar Rp148 miliar) sebagai kompensasi bagi pengemudi dan kurir yang terinfeksi virus corona--serupa dengan langkah yang diambil oleh Uber.
Biaya kompensasi itu akan diberikan kepada pengemudi dan kurir Didi di Australia, Brasil, Chili, Kolombia, Kosta Rika, Panama, Jepang, dan Meksiko. Sebelumnya, para mitra Didi di China juga mendapatkan kompensasi berupa tunjangan harian kepada mitranya yang dirawat karena corona.
"Kesehatan mitra dan penumpang adalah prioritas utama kami. Harapannya, dana ini akan membantu mendukung mereka dan melindungi keselamatan platform ini," ujar Presiden Didi Chuxing, Jean Liu, dikutip dari Reuters, Jumat (13/3/2020).
Jumlah dukungan yang akan diterima oleh pengemudi dan kurir serta persyaratannya masih dibicarakan oleh perusahaan. Dalam beberapa hari, tiap pengemudi dan kurir di tiap negara itu akan menerima informasi tambahan.
Juru Bicara Didi menambahkan, "kami tengah bekerja dengan cepat untuk menentukan detail (persyaratan) dan akan menginformasikannya secepat mungkin."
Di sisi lain, Uber mengaku akan memberi kompensasi kepada pengemudi dan kurir yang terinfeksi virus corona ataupun dikarantina sampai 14 hari di pasar tempatnya berbisnis.