Benarkah Fuad Rizal Plt Dirut Garuda Indonesia Gantikan Ari Askhara?
- Garuda Indonesia
VIVA – Direktur Keuangan dan Manajemen Risiko PT Garuda Indonesia (Persero) Tbk, Fuad Rizal, didapuk menjadi Pelaksana Tugas Direktur Utama (Plt Dirut) menggantikan I Gusti Ngurah Askhara Danadiputra atau Ari Askhara.
Ari diketahui dipecat oleh Menteri BUMN Erick Thohir setelah diketahui menyelundupkan motor klasik Harley Davidson dan dua sepeda Brompton di Pesawat Garuda Indonesia.
Terpilihnya Fuad Rizal diungkapkan oleh Menteri Perhubungan Budi Karya Sumadi. "Jadi sudah saya konfirmasi, Plt Dirut adalah direktur keuangan,” kata Budi di Jakarta, Jumat 6 Desember 2019.
Meski begitu, ia belum bisa memastikan apakah Fuad Rizal akan menjadi direktur utama definitif.
"Belum tahu (siapa Dirut pengganti di Garuda). Jadi nanti mestinya Pak Erick Thohir akan mengundang kami untuk membahas lebih lanjut," ungkapnya.
Mengutip situs Garuda Indonesia, sebelum menjabat Direktur Keuangan dan Manajemen Risiko, Fuad Rizal sebagai Vice President Treasury Management di maskapai penerbangan pelat merah tersebut.
Ia juga memiliki pengalaman di perbankan dengan jabatan terakhir sebagai Associate Director Standard Chartered Indonesia sebelum bergabung dengan Garuda Indonesia. Pria kelahiran Jakarta, 2 Januari 1978 ini merupakan lulusan SI Teknik Industri Institut Teknologi Bandung (ITB).
I Gusti Ngurah Ashkara Danadiputra atau Ari Ashkara resmi dicopot dari jabatannya sebagai Direktur Utama (Dirut) PT Garuda Indonesia (Persero) Tbk.
Ia diduga telah mendatangkan barang secara tidak resmi dari luar negeri, yaitu sepeda motor gede jenis Harley-Davidson model klasik, dan dua sepeda merek Brompton.
Mengutip data Laporan Harta Kekayaan Penyelenggara Negara (LHKPN) dari Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) pada 28 Maret 2018, seperti dikutip VIVA, total harta kekayaan Ari Ashkara mencapai Rp37,56 miliar.
