Pasar Ekspor Minyak Sawit Terbesar RI di India Direbut Malaysia
- dw
Berdasarkan data Gabungan Pengusaha Kelapa Sawit Indonesia (Gapki), ekspor minyak sawit mentah (CPO) dan minyak sawit olahan Indonesia ke India pada periode Januari-Mei 2019 mencapai 1,84 juta ton. Sementara pada periode yang sama ekspor CPO dan minyak sawit olahan asal Malaysia ke India telah mencapai 2,21 juta ton.
Menanggapi hal ini Indonesia pun telah meminta India untuk memotong bea atas pengiriman minyak sawit dari Indonesia menjadi 45 persen.
Sebelumnya Ketua Umum Gapki, Joko Supriyono, berharap penyerapan minyak sawit dalam negeri dapat meningkat. Hal ini guna menghindari anjloknya harga minyak sawit menyusul adanya perkiraan kenaikan produksi pada 2019.
"Tahun 2019 diharapkan ada tambahan produksi 4 juta ton. Biasanya tambahan produksi hanya sekitar 2 juta ton," ujar Joko.
Produksi minyak sawit Indonesia pada 2018 mencapai 43 juta ton. Namun Joko mengingatkan akan ada kelebihan produksi akibat mulai produktifnya sawit yang ditanam sekitar 15 tahun lalu. Penambahan produksi yang lebih besar diprediksi juga akan terjadi hingga lima tahun mendatang.
Untuk itu, selain pasar ekspor, Joko juga meminta agar produksi minyak sawit mentah (CPO) dapat diserap di dalam negeri agar harga sawit tidak terkoreksi.
ae/ts (reuters, kompas, gapki.id)