Tingkatkan Kualitas SDM, Freeport Kirim Empat Anak Papua Sekolah ke AS
- Dok. Freeport Indonesia
VIVA – Sebagai perusahaan tambang terbesar yang beroperasi di Kabupaten Mimika, Papua, PT Freeport Indonesia menyadari manfaat pendidikan bagi anak Papua. Sehingga, perseroan terus mengirim putra putri terbaik Papua, menimba ilmu di Amerika Serikat.
Senior Advisor PT Freeport Indonesia, Michael Manufandu mengatakan, pengiriman putra putri terbaik Papua ini dilakukan atas kerja sama dengan AMINEF yang sudah dijalin sejak 1998.
Kali ini, PT Freeport Indonesia memberangkatkan empat orang peserta Program CCI asal Papua dan Papua Barat, dari total 26 orang penerima beasiswa CCI dari seluruh Indonesia.Â
Sedangkan pada 2018 lalu, dari total 20 orang penerima beasiswa CCI, sembilan orang di antaranya adalah penerima beasiswa asal Papua yang juga diberangkatkan atas kerja sama PT Freeport Indonesia-AMINEF. Â
Michael mengungkapkan program CCI ini tepat untuk anak muda Papua, karena program ini tidak hanya memfasilitasi pengembangan akademik para penerima beasiswa, namun juga dapat mengasah keterampilan kepemimpinan mereka.Â
"Freeport sudah ikut dalam program ini selama 12 tahun. Hal ini karena, Program CCI tidak hanya menawarkan pendidikan teknis profesional bagi yang sudah bekerja, namun juga memberikan pendidikan kepemimpinan yang baik, utamanya memimpin dalam unit kecil maupun unit besar," jelas Michael dalam keterangan tertulisnya, Kamis 27 Juni 2019.
Adapun untuk total dana yang dialokasikan PT Freeport Indonesia untuk turut mendukung Program CCI, menurut Michael juga tidak main-main. Alokasi dana untuk periode 2016 hingga 2020 bahkan mencapai US$1 juta.Â
Sementara itu, Direktur Eksekutif AMINEF Alan Feinstein menyampaikan apresiasinya atas dukungan PT Freeport Indonesia selama ini dalam Program CCI.Â
Menurutnya, PT Freeport Indonesia telah menjadi salah satu pendukung utama yang terlibat dalam keseluruhan program, mulai dari sosialisasi, rekrutmen, seleksi hingga orientasi pra-keberangkatan.
"PT Freeport Indonesia dengan jaringannya yang luas khususnya di Papua dan Papua Barat telah memungkinkan untuk menyosialisasikan program ini. Karena itu, kami berterima kasih atas dukungan PT Freeport Indonesia," ujarnya.
Keempat penerima beasiswa tersebut nantinya akan belajar di sejumlah community college di Amerika Serikat, dengan bidang studi yang berbeda-beda.Â
Para penerima beasiswa ini adalah Junus Marthin Albertho Kbarek, yang mengambil jurusan Administrasi Bisnis di Bunker Hill Community College, Massachusetts, Nur Hayyu Supriatin jurusan Pendidikan Anak Usia Dini di Mesa Community College, Arizona.Â
Lalu, Natalius Fillep Marani jurusan Ilmu Media dan Teknologi Komunikasi di Kirkwood Community College, Iowa dan Mici Eka Wontini Maniagasi yang akan mengambil jurusan Pendidikan Anak Usia Dini di Northern Virginia Community College.