RUPST Blue Bird, Ganti Dirut hingga Bagikan Dividen Rp182 Miliar
- VIVA/Krisna Wicaksono
VIVA – PT Blue Bird Tbk membagikan dividen untuk tahun buku 2018 sebesar Rp182,65 miliar. Nilai tersebut setara dengan 39,4 persen dari laba bersih yang mencapai sekitar Rp460 miliar, yang berhasil dibukukan perseroan pada tahun lalu.
"RUPST hari ini menentukan nilai dividen Rp73 per saham," kata Direktur Independen Blue Bird, Sandi Permadi, di Gedung Bursa Efek Indonesia, Jakarta, Rabu 22 Mei 2019.
Selain itu, RUPST menyepakati pengangkatan Noni Purnomo sebagai direktur utama PT Blue Bird Tbk, menggantikan Purnomo Prawiro yang mengundurkan diri.
"Ini merupakan kepercayaan sekaligus tantangan sejalan dengan perkembangan yang terjadi di seluruh bidang industri, termasuk industri transportasi saat ini," ujar Noni.
Mengenai bagaimana evaluasi armada taksi listrik dalam waktu sebulan terakhir, Noni menjelaskan bahwa sebenarnya layanan menggunakan taksi listrik untuk publik baru dilakukan pihaknya dalam dua hari ini. Karena, dia mengakui bahwa proses sebelumnya hanyalah trial dan untuk kalangan internal.
Karenanya, lanjut Noni, mulai dua hari lalu hingga ke depannya, Blue Bird akan mulai mengolektifikasi data mengenai efisiensi dan kepuasan para konsumen. Selain itu, sejumlah hal terkait aspek bisnis dari penggunaan armada taksi listrik tersebut.
"Jadi tanggapan publik (pada taksi listrik) baik. Karena kenapa kita meluncurkan taksi listrik? Karena ada beberapa alasan. Alasan utama adalah untuk birukan langit Jakarta, itu sebagai penunjang program pemerintah," kata Noni.
"Dan itu juga dikalkulasi sebagai efisiensi cost ke depan. Karena mobil listrik ini diharapkan akan mengurangi maintenance cost yang ada. Itu sedang kami hitung dalam pilot project kita, makanya perlu waktu," ujarnya.