Ruang Lapor Bandara Bali Beroperasi Normal usai Kebakaran
- VIVA/Bobby Andalan
VIVA – Bandara Internasional I Gusti Ngurah Rai di Denpasar, Bali, mengoperasikan lagi seluruh ruang lapor atau check-in counter di terminal keberangkatan domestik setelah tempat itu terdampak kebakaran pada Kamis pekan lalu. Pengoperasian lagi efektif pada Selasa pagi, 23 April 2019.
Dengan demikian, layanan check-in untuk penerbangan rute domestik dari maskapai penerbangan yang sempat berpindah ke terminal internasional, yaitu Air Asia, Travira Air, Lion Air, Wings Air dan Batik Air, akan beroperasi kembali di terminal keberangkatan domestik mulai esok.
“.. mulai Selasa esok hari, layanan check-in counter untuk seluruh penerbangan rute domestik dari semua maskapai akan kembali beroperasi di Terminal Keberangkatan Domestik,” kata General Manager PT Angkasa Pura I (Persero) Kantor Cabang Bandar Udara Internasional I Gusti Ngurah Rai, Haruman Sulaksono, pada Senin.
“Setelah kami lakukan evaluasi menyeluruh pada kondisi terminal dan fasilitas meja check-in pasca-insiden kebakaran kemarin, hari ini dapat kami simpulkan bahwa seluruh fasilitas yang terdampak, dinyatakan laik operasi kembali,” katanya.
Kebakaran di Terminal Keberangkatan Domestik Bandara Ngurah Rai pada Kamis pekan lalu sempat mengganggu layanan check-in untuk penumpang penerbangan rute domestik. Meja check-in nomor 23-62 terpaksa dinonaktifkan untuk sementara demi alasan keamanan, keselamatan, dan kenyamanan pengguna jasa bandar udara.
Manajemen PT Angkasa Pura I selaku pengelola bandar udara bereaksi cepat dengan membagi kapasitas layanan check-in counter dengan memindahkan layanan check-in bagi penerbangan rute domestik untuk maskapai penerbangan Air Asia, Travira Air, dan Lion Group, di Island E di terminal keberangkatan internasional.
Dengan beroperasinya kembali seluruh meja check-in untuk penerbangan domestik dari semua maskapai penerbangan, diharapkan dapat mengembalikan standar pelayanan kepada penumpang.
“Pengoperasian kembali seluruh meja check-in ini telah melalui serangkaian prosedur pengecekan, terutama dari sisi keamanan dan keselamatan. Dengan beroperasinya kembali seluruh check-in counter ini, kami harap dapat kembali memberikan kemudahan bagi seluruh penumpang,” tutup Haruman.
Selain pengoperasian kembali seluruh meja check-in di Terminal Domestik, fasilitas eskalator dan elevator juga sudah dapat kembali digunakan oleh pengguna jasa bandar udara. Fasilitas mesin screening check-point 2 (SCP 2) di sisi barat juga telah berfungsi kembali, dan dapat kembali dilalui oleh penumpang seperti sedia kala.
Sedangkan untuk pre-screening check-point yang merupakan pemeriksaan keamanan tahap pertama bagi calon penumpang dan pengguna jasa, akan disiapkan sistem satu pintu. Selain itu, sistem random checking yang akan dilakukan oleh personel Aviation Security serta optimalisasi kamera CCTV untuk profiling calon penumpang dan pengguna jasa bandar udara, turut serta akan diterapkan untuk menjamin keamanan dan keselamatan penerbangan.