Jelang Ramadan, Pemko Banda Aceh Gelar Pasar Murah
- VIVA.co.id/ Dani Randi (Aceh)
VIVA – Menjelang bulan Ramadan, Pemerintah Kota Banda Aceh menggelar pasar murah di tiga lokasi. Pasar murah ini diadakan untuk mengendalikan harga dan membantu masyarakat kalangan menengah ke bawah.
Wali Kota Banda Aceh Aminullah Usman mengatakan, menjelang bulan puasa, diprediksi harga kebutuhan pokok naik sehingga pihaknya menggelar pasar murah untuk warga.
“Biasanya menjelang bulan puasa harga-harga merangkak naik. Dengan pasar murah ini kita ingin mengendalikan harga dan membantu masyarakat dalam memenuhi kebutuhan pokok menghadapi bulan Ramadan,” kata Aminullah saat membuka Pasar Murah, Jumat, 19 April 2019.
Di pasar murah ini, kata dia, warga kota dapat menebus barang pokok dengan harga yang lebih murah dari harga pasar. Sebab, barang tersebut sudah disubsidi oleh pemerintah.
Kepala Dinas Koperasi UKM dan Perdagangan Kota Banda Aceh, T Iwan Kesuma mengungkapkan, pasar murah menjual sejumlah barang pokok, seperti gula pasir, minyak goreng kemasan, tepung terigu dan telur ayam.
Pasar murah ini digelar untuk menyambut bulan suci Ramadan 1440 H. Untuk gula pasir disediakan hingga 15.000 kg dengan subsidi sebesar Rp1.500 per kg. Minyak goreng kemasan disiapkan sebanyak 15.000 liter juga telah disubsidi Rp1.500 per liter. Tepung terigu disediakan sebanyak 6.000 kg dengan subsidi Rp1.500 per kg.
Sementara telur stoknya mencapai 80 ribu butir dimana setiap butirnya telah disubsidi Rp200. Harga yang dilepas di pasar murah berpedoman pada harga barang pokok di pasar pada hari tersebut.
“Misalnya hari itu harganya gula termurah di pasar Rp12.500 per kilogram. Masyarakat bisa menebus di pasar murah Rp11.000 per kilogram karena sudah disubsidi. Begitu juga dengan harga minyak goreng kemasan dan tepung terigu,” ujar Iwan.
Adapun jadwal dan lokasi pasar murah di Banda Aceh, di halaman Barata. Kemudian di halaman Masjid Baitussalihin Ulee Kareng dan di depan Taman Makam Pahlawan.