Jasa Marga Beberkan Keunggulan Investasi DINFRA Toll Road Mandiri-001
- ANTARA FOTO/Akbar Nugroho Gumay
VIVA – Sebagai solusi investasi dan alternatif pembiayaan pembangunan infrastruktur Indonesia, PT Jasa Marga Tbk, dan PT Mandiri Manajemen Investasi meluncurkan produk inovatif di sektor pasar modal Indonesia bernama Kontak Investasi Kolektif Dana Investasi Infrastruktur atau KIK-DINFRA Toll Road Mandiri-001.
Direktur Utama PT Jasa Marga, Desi Arryani menjelaskan, keunggulan DINFRA Toll Road Mandiri-001 dibanding produk investasi lainnya, antara lain adalah produk ini memberikan solusi alternatif bagi investor berinvestasi pada aset infrastruktur secara langsung atau tidak langsung, melalui kepemilikan saham pada perusahaan pemilik infrastruktur.Â
"Produk ini juga memberikan manfaat tambahan dalam diversifikasi portofolio pada aset infrastruktur yang belum atau sedang dalam proses pembangunan (greenfield), maupun yang telah menghasilkan pendapatan (brown-field) melalui sarana alternatif investasi yang berpotensi mengurangi volatilitas portofolio," kata Desi di Gedung Bursa Efek Indonesia, Jakarta, Senin 15 April 2019.
Di sisi lain, Desi memastikan sebagai produk investasi, DINFRA Toll Road Mandiri-001 juga menjanjikan bahwa aspek return of investment-nya pun akan sangat menguntungkan bagi para investor.
"Dengan proyeksi pengembalian investasi sekitar 13 persen, maka produk DINFRA Toll Road Mandiri 001 ini adalah instrumen investasi yang sangat menarik saat ini," kata Desi.
Desi mengakui, DINFRA Toll Road Mandiri-001 merupakan produk KIK-DINFRA yang pertama kali dicatat dan diperdagangkan di Bursa Efek Indonesia, serta ditawarkan melalui penawaran umum.
"Sehingga, produk ini pun diharapkan dapat menjangkau para investor, baik dari kalangan institusi maupun retail," ujarnya.
Dalam skema DINFRA Toll Road Mandiri-001 ini, investor menempatkan dana pada KIK DINFRA yang nantinya akan dikelola oleh Manajer Investasi dalam bentuk Unit Penyertaan KIK DINFRA.
Nantinya, lanjut Desi, dana tersebut akan digunakan oleh manajer investasi berinvestasi pada aset infrastruktur, dengan membeli saham PT Jasamarga Pandaan Tol sebagai pemilik konsesi ruas jalan tol Gempol-Pandaan dan juga merupakan salah satu Anak Perusahaan PT Jasa Marga Tbk.
"Proses itu nantinya akan dilakukan, baik melalui pengambilan bagian atas penerbitan saham baru maupun dengan pembelian kepemilikan dari Jasa Marga pada PT Jasamarga Pandaan Tol," ujarnya. (asp)
Harga Emas Terus Meroket, Warga Berbondong-bondong Membeli untuk Investasi dan Persiapan Lebaran
Harga emas di Rangkasbitung tembus Rp1,4 juta per gram, tetap diminati warga untuk investasi dan persiapan Lebaran. Simak alasan dan tren kenaikan harganya di sini.
