Gencar Serukan E-Filing, Ternyata Menkeu Sri Lapor SPT Tahunan Manual
- ANTARA FOTO/Wahyu Putro A
VIVA – Menteri Keuangan, Sri Mulyani Indrawati mengaku masih menggunakan metode manual dalam pelaporan Surat Pemberitahuan Tahunan atau SPT pajak tahun ini. Meskipun, metode penyampaian SPT melalui e-filing tengah gencar-gencarnya disuarakannya kepada masyarakat.
Meski tidak mengungkapkan alasan yang jelas, menteri yang akrab di sapa Ani itu mengungkapkan bahwa metode pelaporan itu masih digunakannya, saat melakukan pelaporan SPT pada tahun ini. Lantaran, terkendala persoalan teknis, sehingga perlu dilakukan penyesuaian-penyesuaian.
"Saya manual, karena ada penyesuaian kemarin, yang harus dilakukan untuk beberapa hal," kata Ani, saat ditemui di Kantor Pelayanan Pajak Pratama Tebet, Jakarta, Jumat 29 Maret 2019.
Namun begitu, ditegaskannya, saat dia masih bekerja sebagai Direktur Pelaksana Bank Dunia di Amerika Serikat, ia selalu melakukan pelaporan SPT melalui e-filing. Lantaran, semasa menjabat di organisasi tersebut gaji yang diterimanya sudah jelas dan aturan perpajakannya juga jelas.
"Waktu saat di Amerika pakai e-filing terus, karena waktu di Amerika kan, gajinya jelas. Terus, peraturannya jelas dari sisi kewajiban perpajakan. Saya jadi lebih mudah pakai e-filing dan lagian enggak mungkin saya pergi ke sini (Indonesia) hanya untuk bayar pajak kan," ungkap dia.
Tetapi, saat ini dikatakannya, pelaporan SPT melalui e-filing di Indonesia, sudah sangat baik dan bagus. Lantaran, masyarakat hanya perlu terhubung dengan internet dan memiliki e-fin bisa melaporkan SPT-nya di mana saja dan kapan saja, serta pembayarannya dapat dilakukan melalui e-biling.
"Bagus, iya sangat amat mudah. Kemarin, anak saya juga termasuk pakai e-filing, bagus katanya. Kalau lihat total persentase sekarang 94 pesen pakai e-filing, berarti pertama mereka menganggap itu mudah dan juga dianggap itu dia bisa kerjakan sendiri kan," ucap Ani.
"Itu sangat efisien, menurut saya dan bisa dilakukan malam hari. Mereka enggak harus terus, jadi enggak perlu harus keluar dari kantor," tambahnya. (asp)
Sri Mulyani: 9,6 Juta Wajib Pajak Sudah Lapor SPT
Menkeu Sri Mulyani mengungkapkan, hingga 21 Maret 2024 Wajib Pajak (WP) orang pribadi yang sudah melaporkan Surat Pemberitahuan (SPT) Tahunan sebanyak 9.601.041.
