Butuh Dana, PLN Siap Terbitkan Surat Utang Semester I-2019

Petugas PLN memeriksa meteran listrik.
Sumber :
  • ANTARA FOTO/Sigid Kurniawan

VIVA – Kementerian Badan Usaha Milik Negara atau BUMN mengungkapkan PT Perusahaan Listrik Negara (PLN) berencana untuk menerbitkan Komodo Bond pada semester I-2019. Surat utang atau obligasi rupiah itu dilakukan untuk memenuhi kebutuhan pendanaan investasi PLN tahun ini. 

Pemangkasan Suku Bunga The Fed dan BI Beri Sentimen Positif ke Pasar Saham hingga Obligasi

Hal itu diungkapkan oleh Deputi Bidang Usaha Energi, Logistik, Kawasan, dan Pariwisata Kementerian BUMN, Edwin Hidayat Abdullah di Jakarta, Jumat 8 Februari 2019. Namun, Edwin mengatakan, mengenai jumlah yang akan diterbitkan belum diputuskan. 

"Iya, April 2019 (akan diajukan). Tapi, Komodo Bond ini belum ada keputusan jumlahnya baru pengkajian," kata Edwin. 

Investasi yang Cocok untuk Pemula di Usia 20-an: Mulai Cepat, Dapat Untung Besar

Ia mengatakan, paling tidak penerbitan dapat dilakukan selambat-lambatnya pada semester I-2019. PLN dikatakannya memang membutuhkan pendanaan setiap tahunnya. Khususnya untuk investasi yang diperkirakan mencapai Rp100 triliun setiap tahun. 

"PLN itu investasi, target setahun Rp100 triliun. Masih butuh dana," katanya. 

OJK Terbitkan Aturan untuk Mendukung Penerbitan dan Pelaporan Obligasi dan Sukuk Daerah

Menurut Edwin, sebetulnya masih ada alternatif lain untuk bisa menutupi kebutuhan investasi PLN. Namun, hal itu masih dikaji secara mendalam. 

"Ada beberapa alternatif lagi dilihat mana yang paling baik," tuturnya. (art)

Ilustrasi investasi kecil-kecilan

Punya Uang Rp10 Juta? Ini 5 Pilihan Investasi yang Menguntungkan

Punya 'uang dingin' Rp10 juta? Simak 5 pilihan investasi menarik dan menguntungkan!

img_title
VIVA.co.id
24 Oktober 2024