Oxfam: Orang Kaya Makin Makmur, yang Miskin Tambah Melarat di 2018
- Business Insider
VIVA - Badan amal Internasional Oxfam merilis laporan terbarunya mengenai kekayaan di dunia saat ini. Pada 2018, harta 26 orang terkaya di dunia sama dengan harta separuh masyarakat paling miskin internasional.
Studi yang diterbitkan sebelum World Economic Forum di Davos pekan ini pun mencatat, harta miliader di seluruh dunia jika digabungkan, tumbuh US$2,5 miliar setiap harinya selama 2018.
Direktur Eksekutif Oxfam, Winnie Byanyima mencontohkan, orang terkaya di dunia, CEO Amazon Jeff Bezos kekayaannya tercatat meningkat menjadi US$112 miliar pada tahun lalu. Jika dibandingkan, hanya satu persen dari kekayaan Jeff sama dengan seluruh anggaran kesehatan Ethiopia, sebuah negara dengan 105 juta penduduk.
Sementara itu, 3,8 miliar orang miskin di dunia hartanya turun rata-rata sebesar 11 persen tahun lalu. Kesenjangan yang tumbuh antara kaya dan miskin dinilai semakin merusak perjuangan melawan kemiskinan, merusak ekonomi dan memicu kemarahan publik.
"Orang-orang di seluruh dunia marah dan frustrasi," ujarnya dikutip deri Channel News Asia, Rabu, 23 Januari 2019.
Karena itu, Oxfam dalam forum WEF mendesak pemerintah di berbagai negara di dunia untuk menaikkan pajak pada orang kaya untuk memerangi meluasnya ketimpangan.
"Orang-orang super kaya dan korporasi membayar tarif pajak yang lebih rendah daripada yang mereka miliki dalam beberapa dekade," tegasnya. (ase)