Kementerian PUPR Targetkan 1,25 juta Rumah Bakal Dibangun Tahun Ini
- VIVAnews/Ikhwan Yanuar
VIVA – Direktur Jenderal Penyediaan Perumahan Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat, Khalawi Abdul Hamid mengungkapkan, pemerintah menargetkan pembangunan sekitar 1,25 juta unit rumah untuk Program Satu Rumah di 2019.
"Insya Allah dengan dukungan semuanya bisa tercapai," kata Khalawi di Jakarta, Senin 14 Januari 2018.
Meski demikian Khalawi mengaku, pihaknya membutuhkan dukungan berbagai pihak untuk mewujudkan hal tersebut, termasuk dari para pengembang perumahan masyarakat, dan dari berbagai komunitas.
"Kami tetap membutuhkan 50 persen (kontribusi) dari mereka (pengembang). Jadi 20 persen kita bangun langsung, 30 persen dari skema subsidi, dan 50 persennya dari swasta dan masyarakat melalui community plus," kata Khalawi.
"Bulan ini rencananya Presiden mau groundbreaking (pembangunan perumahan) untuk community plus tadi, yakni untuk komunitas pencukur rambut asal Garut," ujarnya menambahkan.
Ke depannya, Khalawi memastikan bahwa di samping komunitas dan pihak swasta (pengembang), nantinya semua masyarakat juga akan diajak untuk mendukung pencapaian target tersebut.
Mengenai insentif apa yang akan diberikan pemerintah, Khalawi memastikan, pihaknya saat ini tengah menyiapkan sejumlah instrumen, yang akan dijadikan insentif bagi para pengembang dan semua pihak yang mendukung Program Sejuta Rumah di tahun ini.
"Pertama, kemudahan perizinan. Lalu ada juga pola KPBU (Kerja Sama Pemerintah dan Badan Usaha), berarti kita bisa juga siapkan infrastrukturnya. Lalu mungkin bisa juga kita kasih bebas PPN," ujarnya.
Kata Menteri Basuki soal Program 3 Juta Rumah Prabowo-Gibran
Program 3 juta rumah menjadi salah program yang dicanangkan oleh pasangan capres-cawapres Prabowo Subianto-Gibran Rakabuming Raka.
