Dirjen Listrik Curhat Anggarannya Turun Terus
- VIVA/Mohammad Yudha Prasetya
VIVA – Direktorat Jenderal Ketenagalistrikan Kementerian Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM) mendapatkan alokasi anggaran yang terus menurun setiap tahun. Pada tahun 2018 anggarannya turun sekitar Rp19 miliar dari 2017, yaitu dari Rp160,7 miliar menjadi Rp141,2 miliar.
Dirjen Ketenagalistrikan, Andy Noorsaman Sommeng menjelaskan, untuk tahun ini, anggaran direktoratnya juga turun menjadi Rp97,5 miliar.
"APBN kita dari tahun ke tahun turun. Tahun ini turun lagi," kata Sommeng di kantornya, Jakarta, Kamis, 10 Januari 2019.
Namun, kata Sommeng, jajarannya mampu melakukan performa yang baik meskipun anggaran terus diturunkan. Hal itu dilihat dari capaian yang diraih pada tahun 2018.
"Tapi kita lihat, uang kita turun tapi performanya semakin baik, tetap terjaga karena integritas dari teman-teman di sini menjaga performance lebih baik," katanya.
Ia mengatakan, anggaran yang mampu dihemat itu lantaran adanya pekerjaan proyek yang dahulu dilakukan Ditjen Ketenagalistrikan diserahkan kepada operator. Misalnya pembangunan tiang listrik hingga Penerangan Jalan Umum (PJU).
"Jadi pekerjaan proyek kami serahkan kepada operator. Kami tidak lagi bangun tiang listrik, atau PJU," katanya.
Ia mengungkapkan, serapan anggaran Ditjen Ketenagalistrikan pada tahun 2018 mencapai 91,75 persen. Penyerapan anggaran tidak mencapai 100 persen disebut karena ada anggaran belanja yang harus dikembalikan ke kas negara.
"Karena dahulu itu kita selalu menyiapkan tukin (tunjangan kinerja). Itu ada SK Menteri Keuangan. Nah, pada waktu itu diharapkan bisa 100 persen, ternyata belum bisa 100 persen tapi 80 persen. Bukan karena kinerja karena ada anggaran yang kita belanjakan yang kita kembalikan," kata dia. (ase)