Talut Tol Solo-Salatiga Ambrol karena Belum Selesai tapi Sudah Dibuka

Tanah turun di samping Tol Salatiga-Solo KM 489.
Sumber :
  • Dok. Jasa Marga Solo-Ngawi

VIVA – Jalan tol Solo-Salatiga dilaporkan ambrol di bagian pinggir jalan. Lengsernya bagian talut atau lereng jalan tol di Kilometer 489 di Desa Tanjungsari, Amyudono, Boyolali, itu disebabkan hujan yang turun terus-menerus.

Polisi Selidiki Dugaan Rem Blong Tabrakan Truk vs Bus di Tol Pandaan-Malang

“Badan jalan masih utuh, hanya lerengnya saja yang tergerus air, karena gendong belum sempurna sehingga belum berfungsi optimal,” kata Direktur Utama PT Jasamarga Solo Ngawi, David Wijayatno, pada Kamis, 26 Desember 2018.

Dia menjelaskan, belum sempurnanya pembangunan talut di pinggir jalur tol itu karena jalan tol keburu dibuka untuk umum selama arus Natal dan Tahun Baru. Alhasil, pengerjaan untuk sementara dihentikan karena trafik kendaraan yang melintas cukup tinggi sehingga membahayakan pekerja.

Kecelakaan Bus Maut di Tol Malang, Kadisdik Bogor: Santri SMP IT Darul Quran Usai Studi Tour

“Karena salurannya yang di atas dan di pinggir jalan belum selesai waktu itu keburu dibuka untuk umum. Jadi kalau hujan turun deras langsung turun ke lereng. Kebetulan lerengnya belum ditumbuhi rumput sehingga tergerus tanahnya,” ujarnya menjelaskan.

Bagian lereng yang longsor, David mengklaim, tidak memengaruhi kondisi badan jalan. Para pengguna jalan tol tidak perlu khawatir karena struktur pengerasan jalan tidak terganggu. “Badan jalan masih utuh jadi pengguna jalan tidak tahu,” katanya. (mus)

Kecelakaan Bus Pariwisata di Tol Pandaan-Malang, 4 Orang Meninggal Dunia
Kecelakaan maut di Tol Pandaan - Malang

Korban Luka Laka Tol Pandaan-Malang Terus Bertambah, Polisi: Ada yang Gegar Otak

Polres Malang masih melakukan penanganan kecelakaan yang melibatkan bus pariwisata pembawa rombongan pelajar dengan truk tronton pengangkut pakan ternak. Kecelakaan maut.

img_title
VIVA.co.id
23 Desember 2024