BPH Migas Lelang Dua Proyek Pipa Gas Trans Kalimantan April-Mei 2019

Ketua BPH Migas Fansharullah Asa
Sumber :
  • VIVA.co.id/M Ali Wafa

VIVA – Badan Pengatur Hilir Minyak dan Gas Bumi (BPH Migas) akan melelang dua proyek pipa gas Trans Kalimantan pada April dan Mei 2019. Dua proyek ini adalah pipa gas ruas Kalimantan Selatan-Kalimantan Tengah, kemudian Kalimantan Tengah-Kalimantan Barat. 

Kumpulkan Pelaku Industri Migas dan CERI, Kemenperin Ungkap Konsekuensi Jika TKDN Tak Diterapkan

"Kami launch April-Mei tahun depan. Kami mulai lelang," kata Anggota Komite BPH Migas, Jugi Prajugio di Samarinda, Kalimantan Timur, Kamis, 20 Desember 2018.

Rencananya, kedua ruas tersebut akan dibangun pipa gas dengan panjang total 1.300 kilometer. Ruas Kalsel-Kalteng sendiri akan membentang dari Banjarmasin sampai Palangkaraya sepanjang 182 km. Sedangkan ruas Kalteng-Kalbar membentang dari Palangkaraya sampai Pontianak sepanjang 1.018 km. 

Pertamina Komitmen Perkuat Jargas untuk Transisi Energi

Kepala BPH Migas Fanshurullah Asa mengungkapkan, sudah ada dua badan usaha yang mengajukan minat kepada BPH Migas. Menurutnya, pembangunan pipa gas ini ini murni tanpa menggunakan APBN. 

"Ini investasi, enggak ada APBN. Jadi dia investasi atau dia pinjam uang ke bank dan ada masa konsesi 30 tahun," jelas Ifan, biasa dia disapa. 

Menteri BUMN Cek Kesiapan Jaringan Gas Pertamina di IKN

Meski begitu, Ifan menyebut, mekanisme lelang ini akan layak kalau ada alokasi gas dan permintaan yang jelas. Misalnya, dari pembangkit listrik PLN hingga industri. Ia juga mendorong adanya pembangunan jaringan gas nantinya di Trans Kalimantan sebagai pengganti elpiji. 

"Kalau ada 16 juta penduduk (di seluruh pulau Kalimantan), Semua bisa menikmati itu," katanya. 

Sebelumnya, untuk pipa gas ruas Kalimantan Timur-Kalimantan Selatan sendiri, diketahui PT Bakrie & Brothers Tbk (BNBR) telah ditetapkan sebagai pemenang. Bakrie & Brothers akan membangun pipa gas dari Bontang, Kaltim, sampai Takisung, Kalsel, sepanjang 530 km. (ase)

Jaringan Gas (Jargas) PGN tersambung ke perumahan warga.

Kurangi Ketergantungan LPG, PGN Genjot Jargas hingga 1 Juta Rumah Tangga

PT Perusahaan Gas Negara Tbk (PGN) menargetkan tambahan 200.000 sambungan jaringan gas rumah tangga (jargas) baru untuk mencapai 1 juta sambungan rumah (SR) sampai 2025.

img_title
VIVA.co.id
3 Februari 2025
img-logo
img-logo

Bantu kami untuk memperbaiki kualitas siaran TvOne dengan mengisi survey berikut