Genjot Layanan Digital, IKEA Bakal PHK 7.500 Pekerja
- Viva.co.id/Anisa W
VIVA – Raksasa produsen furnitur dunia, IKEA, mengumumkan rencananya untuk melakukan pemutusan hubungan kerja (PHK) sebanyak 7.500 pegawainya beberapa tahun ke depan. PHK tersebut dilakukan terutama untuk staf administrasi yang dimiliki saat ini di seluruh dunia.
Dilansir dari CNBC, Kamis 22 November 2018, di satu sisi, ritel yang memiliki sekitar 367 gerai ini rencananya akan membuat 11.500 lowongan pekerjaan baru, seiring dengan restrukturisasi bisnis perusahaan dengan format toko baru dan sistem online.
Kepala Eksekutif IKEA, Jesper Brodin, mengungkapkan, perusahaannya dalam masa transformasi saat ini. Layanan digital seperti pengiriman dan format toko baru yang lebih mudah diakses sedang diuji saat ini.
"Kami telah berinvestasi dalam sumber daya dengan berbagai cara. Dan sejujurnya, sekarang kita melihat bahwa di beberapa bagian dari organisasi kami memiliki sedikit tumpang tindih pekerjaan," ungkapnya.