Cara Citi Indonesia Bikin UMKM 'Naik Kelas'

Ilustrasi UKM.
Sumber :
  • VIVAnews/Fernando Randy

VIVA – Dalam rangka mendukung program pemerintah untuk memajukan pengusaha mikro, Citi Indonesia atau Citibank dan Mercy Corps Indonesia kembali menggelar ajang penghargaan Citi Microentrepreneurship Awards (CMA) 2018-2019. 

Semangat UMKM, Semangat Angkringan 66

Kota Surabaya merupakan kota pertama dari pelaksanaan Road to CMA 2018-2019 yang mulai dilakukan 7 November 2018. Kegiatan ini diadakan guna membagikan informasi mengenai CMA serta membuka pendaftaran baik bersifat online ataupun offline, bagi para pengusaha mikro serta Lembaga Keuangan Mikro di kota Surabaya dan sekitarnya. 

Director Country Head of Corporate Affairs Citi Indonesia Elvera N Makki mengatakan, kemandirian wirausahawan selalu berawal dari hal-hal kecil terlebih dahulu. Kemudian, dengan kegigihan untuk maju akan berkembang menjadi lebih besar. 

Analisis Motivasi Konsumen UMKM Superdecor.id untuk Strategi Pemasaran

Dia pun meyakini, semakin banyak masyarakat yang berani dan siap berwirausaha yang dimulai dari skala mikro, maka semakin besar peluang pertumbuhan ekonomi Indonesia. Dan akhirnya dapat meningkatkan taraf hidup dan kesejahteraan masyarakat.

"Adapun Citi Microentrepreneurship Awards bertujuan untuk meningkatkan wawasan mengenai pentingnya kewirausahaan dan akses keuangan bagi pengusaha mikro. Serta selaras dengan Strategi Nasional Keuangan Inklusif (SNKI) yang dicanangkan oleh pemerintah," ujar Elvera dikutip dari keterangan resminya, Kamis 8 November 2018.

Ekonomi UMKM Pasca Pandemi Covid-19

Dia menjelaskan, Surabaya dipilih menjadi kota pertama gelaran ini karena kota itu terkenal dengan semangat kewirausahaan yang tinggi. Berdasarkan data Dinas Koperasi Provinsi Jawa Timur tahun 2017, diperkirakan terdapat 260.762 Usaha Mikro, Kecil dan Menengah (UMKM) di Surabaya.

Lebih lanjut dia mengatakan, pembangunan dan pengembangan sektor UMKM di Indonesia sangatlah penting. Karena, sektor ini akan menjadi pilar utama dalam menopang perekonomian nasional. 

"Salah satu cara untuk mengembangkan usaha adalah dengan berjejaring dan berkomunikasi dengan pengusaha lain agar bisa saling berbagi ilmu dan bisa berbisnis satu sama lain," tambahnya. 

Plt Direktur Akses Perbankan, Badan Ekonomi Kreatif (Bekraf) Yuke Sri Rahayu  menyampaikan, pihaknya sangat mendukung kegiatan peningkatan kualitas bisnis UMKM ini. Dia pun mengharapkan dari kegiatan ini nantinya muncul pengusaha mikro yang bisa bersaing dan mengembangkan usahanya agar bisa naik kelas.

"Selain itu, pemanfaatan digital marketing juga sangat penting bagi para wirausahawan di era teknologi informasi sekarang ini," tambahnya. 

Sementara itu, Director Agriculture  Entrepreneurship and Financial Inclusion, Mercy Corps Indonesia, Andi Ikhwan berharap kegiatan ini bisa menarik minat pengusaha mikro di Surabaya dan sekitarnya, untuk meningkatkan pengetahuan tentang penggunaan saluran digital dalam pengembangan usaha. 

Halaman Selanjutnya
Halaman Selanjutnya