Jokowi Terapkan DP Nol Persen untuk Perumahan ASN dan TNI-Polri
- ANTARA FOTO/Wahyu Putro A
VIVA – Presiden Joko Widodo, serius menyiapkan rumah untuk Aparatur Sipil Negara atau ASN, TNI dan Polri. Skemanya, akan menerapkan uang muka atau DP nol persen.
Presiden menginginkan, penyediaan rumah layak huni untuk ASN, TNI dan Polri, benar-benar diperhatikan oleh pemerintah. Untuk 945 ribu ASN, 275 rubu Prajurit TNI, dan 360 ribu anggota Polri.
"Tujuannya jelas, agar ASN, prajurit TNI, dan anggota Polri semakin konsentrasi dalam bekerja, dan selain itu memberikan efek ganda untuk memacu pertumbuhan ekonomi yang muncul dari berbagai kegiatan percepatan pembangunan perumahan ini," kata Presiden Jokowi, dalam pembukaan rapat kabinet di kantornya, Rabu 7 November 2018.
Usai rapat, Menteri Perencanaan Pembangunan Nasional/Kepala Bappenas Bambang Brodjonegoro menjelaskan, pembahasan ini sudah dilakukan sejak April lalu. Ia mengaku, sudah ada pilot project di beberapa kementerian dan lembaga.
Hanya saja, skemanya adalah ASN, TNI dan Polri itu membeli rumah atau apartemen yang diinginkan, tetapi dengan skema khusus.
"Skema khusus yaitu skema pengajuan rumah ASN, TNI Polri dengan skema DP atau uang muka nol persen, kemudian masa pinjaman bisa sampai 30 tahun, dan pembayaran cicilannya masa pinjamannya juga bisa sampai usia pensiun maksimum 75 tahun," jelas Bambang Brodjonegoro, di Istana Negara.
Karena selama ini skema ini hanya perorangan, maka diputuskan untuk penguatan. Terutama keterlibatan pemerintah agar beban ASN TNI dan Polri dalam mendapatkan rumah, bisa lebih ringan.
Saat disinggung apakah model ini sama seperti yang diterapkan Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan, Bambang mengaku berbeda.
"Ini beda. Ini adalah KPR intinya, tapi DP nya nol. Kemudian yang saya katakan tenor pinjamannya bisa sampai 30 tahun, dan juga pembayaran cicilannya atau tenor pinjaman bisa melampaui usia pensiun," katanya.