Kemenhub Inspeksi Boeing 737 Max 8 yang Beroperasi di RI, Ini Hasilnya

Boeing 737 MAx 8
Sumber :
  • Dokumentasi Lion air.

VIVA – Direktorat Jenderal Perhubungan Udara melakukan pemeriksaaan khusus kelaikudaraan pesawat jenis Boeing 737 MAX 8. Menyusul kecelakaan pesawat Lion Air JT 610 dengan Nomor Registrasi PK-LQP yang terjadi di perairan Tanjung Karawang pada awal pekan ini.

Pelaksana Tugas Direktur Jenderal Perhubungan Udara M. Pramintohadi Sukarno mengatakan,  pemeriksaan khusus itu dilakukan pada seluruh pesawat jenis Boeing 737-8 MAX yang beroperasi di Indonesia. 

“Saya minta Direktur Kelaikudaraan dan Pengoperasian Pesawat Udara segera menugaskan inspektur kelaikudaraan dan pengoperasian pesawat udara untuk melakukan pemeriksaan khusus," ujarnya Pramintohadi dikutip dari keterangan resminya, Rabu 31 Oktober 2018. 

Saat ini menurutnya, terdapat 11 unit pesawat jenis Boeing 737-8 MAX yang dioperasikan. Dua maskapai Nasional, satu unit dioperasikan oleh maskapai Garuda Indonesia dan 10 unit dioperasikan oleh Lion Air. 

Pemeriksaan yang dilakukan mencakup hal-hal seperti indikasi repetitive problems, pelaksanaan troubleshooting, kesesuaian antara prosedur dan implementasi pelaksanaan aspek kelaikudaraan dan juga kelengkapan peralatan (equipment) untuk melakukan troubleshooting pada pesawat tersebut.  

Dia mengatakan, informasi kepada kedua maskapai itu telah diberikan melalui surat Direktur Kelaikudaraan dan Pengoperasian Pesawat Udara Nomor 1063/DKPPU/STD/X/2018 tanggal 29 Oktober 2018.

Pemeriksaan khusus yang telah dilakukan sejak Senin 29 Oktober yang lalu sesuai dengan Surat Direktur KPPU, semua pesawat yang diperiksa dinyatakan laik terbang. Adapun dokumen pendukung yang disampaikan sebagai bahan pemeriksaan meliputi schedule maintenance report yaitu pemeriksaan rutin, status dan pergantian komponen. 

Kemudian, unscheduled maintenance record yaitu laporan terkait perbaikan terhadap gangguan teknis selama penerbangan. Dan deferred maintenance item status yaitu laporan pemeriksaan terhadap penundaan waktu perbaikan gangguan teknis pada pesawat udara. 

Lion Parcel Beberkan 5 Jurus Kirim Barang Aman dan Efisien Pakai COD Ongkir

Didapati hasilnya bahwa inspeksi rutin terhadap pesawat dilaksanakan sesuai dengan jadwal, komponen yang terpasang semuanya tidak ada yang melewati batas umur pakai. 

"Tidak ditemukan gangguan teknis pada airspeed dan altimeter system selama 3 bulan terakhir serta semua waktu penundaan waktu perbaikan gangguan teknis pada pesawat udara masih dalam batasan waktu yang ditentukan sesuai prosedur Minimum Equipment List (MEL),” tambahnya. 

Kemenhub Segera Bangun Pelabuhan di IKN, Lokasinya Dekat KIPP
Jemaah calon haji ketika akan naik pesawat Garuda Indonesia di Bandara Adi Soemarmo

Pesan DPR ke Garuda Usai Lion Air Dapat Jatah Terbangkan Jemaah Haji 2025

Terkait hal ini, Marwan pun meminta agar maskapai Garuda dapat meningkatkan kualitas pelayanan dan kemampuannya.

img_title
VIVA.co.id
7 Januari 2025