PGN Tegaskan Saka Energi Masih Anak Perusahaan
- ANTARA FOTO/Nova Wahyudi
VIVA – PT Perusahaan Gas Negara Tbk, berkode saham PGAS, menegaskan bahwa hingga saat ini PT Saka Energi Indonesia masih menjadi anak perusahaan. Belum ada kesepakatan apapun dengan induk atau Holding BUMN Migas, PT Pertamina terkait status dari anak usaha PGN tersebut.
Meskipun di satu sisi, PGN tengah merampungkan akuisisi PT Pertagas yang diharapkan transaksinya selesai pada tahun depan.
Direktur Infrastruktur dan Teknologi PGN, Dilo Seno Widagdo mengatakan, hingga kini PT Saka Energi Indonesia masih beraktivitas seperti biasanya. Bahkan, Saka Energi tetap melakukan eksplorasi di Blok Pangkah dan berhasil menemukan cadangan baru di sumur Tambakboyo.
"Saka masih anak usaha PGN, kemarin juga kita tetap beraktivitas. Malah, melakukan nuansa positif untuk dunia up stream-nya indonesia. Dengan ada discovery untuk di Tambakboyo," ujar Dilo usai RUPSLB di Hotel Four Season, Jakarta, Senin 10 September 2018.
Menurutnya, hal tersebut sebenarnya positif untuk PGN maupun Pertamina. Dalam perencanaan perusahaan pun, tambah dia, Saka Energi ke depan akan difokuskan di bagian hulu atau up stream. Tak terkecuali dalam perannya di Holding BUMN Migas, PT Pertamina yang rencananya akan membuat sub holding di berbagai sektor.
"Jadi, perencanaan kita, Saka sebagai up stream ini bisa masuk ke lingkungan yang fokus di up stream. Tetapi, ini masih jadi bagian PGN. kita harapkan, dari tahun ke tahun bisa lebih baik lagi," ujarnya.
Ia melanjutkan, integrasi Pertamina dan PGN ke depan rencananya akan memfokuskan kepada pengelolaan gas. "Baik dari sistem informasi dan penyaluran," ujarnya.