Menteri Rini Bantah Refly Dicopot Jasa Marga karena Suka Kritik

Menteri BUMN Rini Soemarno (kiri).
Sumber :
  • ANTARA FOTO/Widodo S Jusuf

VIVA – Menteri BUMN Rini Soemarno mengaku, pencopotan Refly Harun sebagai komisaris utama PT Jasa Marga, murni perputaran. Bahkan Refly sudah ditempatkan di BUMN lain, yaitu Pelindo I.

Sudah 30 Anggota Polisi yang Diperiksa Terkait Pembubaran Paksa Diskusi Refly Harun Cs

"Ada (jabatan baru). Sudah. Preskon (Presiden Komisaris) di Pelindo I," kata Rini, di Istana Bogor, Jawa Barat, Jumat 7 September 2018.

Karena itu pencopotan Refly dari Jasa Marga ditegaskan, bukan karena sikap Refly yang selama ini yang selalu mengkritik pemerintahan Jokowi-Jusuf Kalla. 

Saksi Kunci Pembubaran Paksa Diskusi Refli Harun cs Bukan Orang Sembarangan

"Oh enggak, perputaran saja. Biasa kami melakukan perputaran," katanya. 

Selama ini memang Refly sering mengkritik, kebijakan yang menurutnya tidak tepat. Namun Rini memastikan, bahwa apa yang dilakukan itu bukan menjadi alasan untuk dicopot. 

Jadi Tersangka, Ini Tampang Pelaku Baru Pembubaran Paksa Diskusi Refly Harun Cs

"Enggak ada itu. Kalau sering mengkritik dari dulu juga terus terusan, kenapa baru sekarang," katanya. 

Dicopotnya Refly, jelas Rini, karena memang Jasa Marga membutuhkan orang yang pintar di bidang hukum. 

"Iya murni saja perputaran. Dan memang kami juga butuh orang hukum di kita di aktivitas tadi di Sumatera," katanya. 

Kepala Subdirektorat Kejahatan dan Kekerasan Direktorat Reserse Kriminal Umum Polda Metro Jaya, Ajun Komisaris Besar Polisi Rovan Richard Mahenu

Polisi Pastikan Pelaku Pembubaran Diskusi Refly Harun Cs Tidak Menginap di Hotel Kemang

Polisi memastikan tidak ada pelaku pembubaran paksa diskusi yang diisi tokoh kritis Refly Harun dan Said Didu, di kawasan Kemang, yang menginap di Hotel Grand Kemang, Jak

img_title
VIVA.co.id
8 Oktober 2024