RI-India Sepakat Kembangkan Ekonomi Terbuka
- VIVA.co.id/Agus Rahmat
VIVA – Presiden Joko Widodo, menyambut baik kunjungan Perdana Menteri India, Nahendra Modi ke Indonesia. Terlebih, kedua negara telah miliki hubungan lebih dari 70 tahun.
Menurut Jokowi, India merupakan negara yang memiliki hubungan dagang terbesar Indonesia, khususnya di kawasan Asia Selatan. Sehingga, sangat penting hubungan dua negara tersebut saat ini.
"India adalah mitra dagang ekspor terbesar Indonesia di Asia Selatan dan tengah, dengan nilai hampir US$15 miliar," kata Presiden Jokowi, dalam konferensi pers bersama di Istana Merdeka, Jakarta, Rabu 30 Mei 2018.
Dari sektor wisata, lanjut Jokowi, India juga menyumbang banyak wisatawannya ke Indonesia. Bahkan, peningkatan hingga 2017, sangat signifikan.
"Wisatawan India juga meningkat tajam, naik 28 persen dengan jumlah hampir 500 ribu wisatawan sepanjang 2017," lanjut Jokowi.
Kerja sama yang makin baik dan besar itu, juga dibuktikan dengan dibukanya konektivitas penerbangan langsung dari dan menuju India. Presiden Jokowi menilai, ini langkah baik.
"Penerbangan Indonesia-India, dalam kurun dua tahun ini meningkat dari tidak ada menjadi 28 kali per minggu," katanya.
Atas dasar itu, lanjut Jokowi, maka dirinya dan PM Narendra sepakat untuk menjadikan hubungan ekonomi kedua negara menjadi terbuka. Dan, terus ditingkatkan.
"Dalam kaitan ini, saya mengharapkan kiranya negosiasi regional comprehensive economic partnership dapat diselesaikan tahun 2018," ujar Jokowi.
PM Modi Bertemu Ribuan Diaspora India di Indonesia
"Saya yakin India tetap ada di hati Anda semua."
