Menpar Sebut Pelemahan Rupiah Untungkan Pariwisata

Menteri Pariwisata Arief Yahya.
Sumber :
  • VIVA/Bimo Aria

VIVA – Menteri Pariwisata Arief Yahya menyebut masih melemahnya nilai tukar Rupiah atas Dolar AS memberi keuntungan kepada sektor pariwisata di Tanah Air. Nilai Rupiah tercatat di angka 14.150 pada Jumat, 18 Mei 2018.

Rupiah Loyo ke Level Rp 15.777 per Dolar AS, Ini Pemicunya

"Teoritisnya memang begitu (ada dampak positif pelemahan Rupiah ke sektor pariwisata), jadi terjadi kebalikan," ujar Arief di Kompleks Istana Kepresidenan, Jakarta, Jumat, 18 Mei 2018.

Menurut Arief, pelemahan Rupiah membuat daya saing pariwisata Indonesia meningkat dibanding negara-negara lain. Para turis asing bisa membayar harga yang lebih murah dibanding berwisata ke negara lain.

Rupiah Lanjut Menguat Pagi Ini Seiring Pemangkasan Suku Bunga The Fed

"Jika turis asing membayar dengan menggunakan dolar, dolarnya lebih sedikit," ujar Arief.

Arief menyampaikan bahwa kondisi ini harus disikapi dengan ditingkatkannya kondisi keamanan nasional oleh lembaga-lembaga terkait. Pasalnya, Indonesia tercatat masih diberi travel advisory oleh 12 negara akibat serangan teror beruntun.

Rupiah Menguat Jumat Pagi Usai The Fed Pangkas Suku Bunga Acuan

"Kalau sekarang masih trip advisory, ini masih belum ada dampaknya (secara signifikan) karena belum travel warning," ujar Arief.

Rupiah melemah terhadap dolar AS (foto ilustrasi)

Rupiah Loyo ke Level Rp 15.852 per Dolar AS

Nilai tukar rupiah terhadap dolar AS di pasar spot melemah pada perdagangan Kamis, 14 November 2024. Rupiah tercatat melemah sebesar 68 poin atau 0,43 persen ke Rp 15.852

img_title
VIVA.co.id
14 November 2024