PLN Sesumbar Listrik Tak Akan Padam saat Asian Games
- VIVA/Sadam Maulana
VIVA – PT Perusahaan Listrik Negara atau PLN menyatakan bahwa pasokan listrik di Sumatra Selatan, lebih dari mencukupi selama penyelenggaraan Asian Games di Palembang pada 18 Agustus sampai 2 September 2018.
PLN menjamin listrik tak akan padam selama hajatan pesta olahraga negara-negara se-Asia itu.
Dengan kemampuan pembangkit listrik di Sumatera Selatan sebesar 1.248 megawatt, PT PLN memiliki cadangan daya mencapai 575 megawatt. Sementara itu, beban puncaknya tertinggi 673 megawatt.
"Ini tidak hanya untuk kesiapan Asian Games, pasokan listrik juga aman selama Ramadan dan Idul Fitri," kata Daryono, general manager PT PLN Wilayah Sumatera Selatan, Jambi dan Bengkulu, pada Jumat 11 Mei 2018.
Untuk penyelenggaraan Asian Games di Palembang, PLN telah mempersiapkan infrastruktur kelistrikan dengan daya pembangkit sebesar 821.8 megawatt. Sedangkan beban puncaknya, hanya 512 megawatt. Maka, masih tersedia cadangan daya sebesar 309.8 megawatt. Selama Asian Games, kota Palembang dipasok dengan sistem kelistrikan 70 KV dan 150 KV.
Menurut Daryono, sebagai upaya peningkatan kelistrikan di subsistem kota Palembang, PLN telah membangun tambahan lima gardu induk, antara lain Gardu Induk New Jakabaring, Gardu Induk Gandus, Gardu Induk Kenten, Gardu Induk Kota Barat, dan Gardu Induk Kota Timur.
Sedangkan untuk memperkuat pasokan listrik di Jakabaring Sport City Palembang, PLN mengembangkan skema zero down time dengan membangun SKTM seluruh seksi.
"Setiap venue disuplai minimal dari dua penyulang dan satu penyulang cadangan yang dikendalikan melalui system SCADA, serta disiapkan UPS mobile, genset mobile, dan unit gardu bergerak sebagai backup progress. Ini semua sudah seratus persen," kata Daryono.
PLN sudah melakukan simulasi atau geladi kotor tahap pertama pada 24 -25 Maret 2018, di area Pengatur Distribusi Jakabaring Palembang. Geladi kotor untuk mengetahui konsumsi listrik secara keseluruhan itu diklaim sukses dan tanpa padam.