Ustaz Yusuf Mansur Beli Saham BRI Syariah
- dokumen istimewa.
VIVA – BRISyariah (BRIS) hari ini resmi melepas sahamnya di pasar modal dengan melepas 2,62 miliar saham baru atau sebesar 27 persen dari modal ditempatkan dan disetor penuh setelah penawaran umum atau Initial Public Offering (IPO) perdananya dengan harga Rp510.
Direktur Operasional BRISyariah Wildan, mengatakan, dalam saham baru yang dilepas tersebut, di antaranya dibeli oleh Ustaz Yusuf Mansur dan jemaahnya melalui PayTren Aset Manajemen dan manajer investasi Kopindo.
"Pak YM (Yusuf Mansur) itu, dia masuk melalui usaha dia yang namanya Paytren melalui Kopindo juga," ujar Wildan saat ditemui di Gedung Bursa Efek Indonesia, Jakarta, Rabu, 9 Mei 2018.
Dia juga mengatakan, dalam pembelian saham tersebut, YM tidak melakukan penawaran terhadap BRIS sebagaimana investor lainnya yang mengajukan harga yang diinginkan untuk kemudian ditentukan harga pastinya oleh perusahaan. Ustaz Yusuf Mansur membeli di harga apa pun yang ditentukan perusahaan meski masuk di segmen ritel.
IPO BRISyariah di Bursa Efek Indonesia.
"Enggak (nawar) ke BRIS, dia dari masyarakat lewat Kopindo. Namun, alokasinya kemarin belum besar karena masuknya di pooling di ritel, jadi masih kecil. Jadi enggak masuk yang gedenya. Kopindo itu masuk di ritel, dengan kontrak pengelolaan dana (KPD)," paparnya.
Meski begitu, dia belum mengetahui jatah pasti yang akan diterima YM dalam penguasaan saham tersebut. Namun, untuk porsi investor ritel dalam proses IPO, dikatakannya, sebesar satu persen dari total dana Rp1,3 triliun.
"Jadi enggak semuanya dapat 100 persen, kan ada penjatahan. Saya enggak tahu jatah pastinya Pak YM, karena belum dapat informasi dari Datindo. Masyarakat di ritel juga cukup banyak, kemarin informasinya 6.037 pemegang saham ritel. Itu pemegang saham terbesar selama IPO. Jadi sekarang BRI Syariah mencatatkan sebagai pemegang saham terbesar selama IPO," jelasnya. (ase)