Ganjil Genap di Tol, Menhub Budi Yakin Bikin Orang Naik Bus
- ANTARA FOTO/Reno Esnir
VIVA – Penerapan ganjil dan genap di beberapa gerbang tol, baik Jagorawi dan tol Tangerang, sudah mulai diberlakukan hari ini, Senin 16 April 2018. Menteri Perhubungan Budi Karya Sumadi optimistis dibatasinya volume kendaraan pribadi ini akan membuat masyarakat mencari alternatif lain. Transportasi publik pun akhirnya jadi pilihan.Â
"Kalau saya lihat, saya nilai dari potensi Tangerang ini kemungkinan potensinya lebih bagus (pindah ke bus umum). Indikasinya apa? Indikasinya sebelum ada program itu, orang naik bus eksekutif itu banyak sekali memang," kata Budi Karya, di Istana Negara, Jakarta, Senin 16 April 2018.Â
Jika nantinya diberi jalur khusus untuk angkutan bus lanjut Budi, dia yakin akan ada peralihan dari kendaraan pribadi ke umum.Â
"Jadi artinya kalau saya kasih jalur khusus di situ akan produktif, akan banyak. Dan kalau banyak itu, membuat orang pindah dari mobil ke bus," jelas Budi.Â
Saat ini jelasnya, ada 17 bus yang telah disiapkan. Namun, masih dalam tahap sosialisasi hingga dua sampai tiga pekan ke depan sebelum diterapkan. Dalam setiap dua minggu, akan dilakukan evaluasi. Apakah jumlah armada bus itu ditambah atau malah dikurangi.Â
"Bisa tambah, bisa kurang. Tapi kecenderungannya tambah. Tambah armada," katanya.Â
Diperkirakan sebelum puasa nanti, sudah akan diputuskan apakah ada tambahan armada bus sebagai imbas penerapan ganjil-genap, atau tidak. (ren)